Jakarta, CNN Indonesia -- Seberapa irit konsumsi bahan bakar kendaraan segmen low MPV di Indonesia?
Untuk membuktikan keiritan mobil-mobil tersebut, detikcom bersama CNNIndonesia menggelar kegiatan bertema 'Uji Irit 1 Liter Mobil MPV' menggunakan Avanza 1.5, Ertiga 1.3, Mobilio 1.5, Xenia 1.3 dan Xpander 1.5 hingga Wuling Confero 1.5. Ini kategori mobil yang paling laris di Indonesia.
Pengujian irit BBM ini kami adakan untuk menuntun Anda memilih mobil pribadi yang tepat dan tidak bikin kantong jebol ketika mobil digunakan untuk menemani aktivitas sehari-hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Konsumsi BBM saat ini merupakan salah satu faktor penentu saat orang membeli mobil. Karena itulah kami membuat uji irit ini untuk membuktikan MPV mana yang paling irit. Semoga hasil uji irit ini bisa menuntun Anda untuk menentukan Low MPV mana yang sesuai keinginan," kata Redaktur Pelaksana
detikOto Dadan Kuswaraharja.
Paling menarik dalam pengujian ini adalah pendatang baru Mitsubishi Xpander. Low MPV yang muncul akhir tahun lalu itu memunculkan tanda tanya besar seberapa efisien konsumsi BBM-nya.
"Dengan kedatangan produk Xpander sebagai pendatang baru, tentu konsumen memiliki rasa penasaran terhadap konsumsi BBM Low MPV itu. Akankah produk yang dikembangkan di Indonesia itu bisa menyaingi Low MPV yang sebelumnya telah hadir?" ujar Editor Otomotif
CNNIndonesia.com, Muhammad Ikhsan.
 Cek tekanan ban agar sesuai dengan rekomendasi pabrik (Foto: Detikcom/Grandyos Zafna) |
Uji irit dengan 1 liter bensin dilakukan di Sirkuit Proving Ground Bridgestone di Karawang, Jawa Barat dan mobil sempat kami kendarai di jalan raya dengan berbagai kondisi lalu lintas. Metode tersebut dilakukan untuk meyakinkan seberapa hemat konsumsi BBM mobil-mobil itu.
Sebelum mobil digerakkan, tangki BBM terlebih dahulu dikuras hingga mesin tidak bisa dinyalakan. Pengosongan bahan bakar sendiri dengan cara melepas baut di bawah tangki dan melepas selang bensin ke ruang bakar.
Tes irit ternyata tidak semulus yang kami bayangkan. Untuk dua mobil yaitu Avanza dan Xenia, kami terpaksa menurunkan tangkinya karena ternyata di dalam tangki ada cekungan yang bisa menyimpan bahan bakar sebanyak sekitar 5-6 liter. Turun tangki juga berlaku untuk Suzuki Ertiga.
Sementara mobil lainnya aman karena tangki BBM tidak 'tricky'. Selanjutnya tuangkan 1 liter bensin menggunakan gelas ukur, sementara mobil diisi dua orang, yaitu penumpang dan pengemudi dengan bobot total sekitar 150 kg.
 Setelah dikuras, tangki BBM diisi 1 liter bensin (Detikcom/Grandyos Zafna) |
Meski demikian mesin mobil belum bisa menyala karena pada dasarnya dengan satu liter, mesin belum bisa mengalir maksimal ke bagian mesin. Kami pun harus menambah sekitar 1 liter bensin lagi ke dalam tangki mobil sebagai syarat saja agar mesin mobil bisa menyala.
Setelah itu mobil dikendarai selama beberapa kilometer sampai akhirnya berhenti total. Setelah itu kami kembali menuangkan 1 liter bahan bakar ke tangki bensin.
Dari situ kami mulai mencatat jarak tempuh masing-masing mobil dengan 1 liter bensin. Masing-masing mobil kami gerakkan dengan kecepatan 60-70 km per jam. Itu langkah yang kami lakukan untuk semua mobil.
Dan hasilnya cukup mengagumkan. Xpander berhasil meraih 16 kilometer dengan 1 liter BBM, atau lebih irit dari Avanza dan Xenia. Sementara Confero menjadi mobil paling irit bahan bakar. Mobil asal China ini kami bedakan karena masih menggunakan transmisi manual, dan mobil lainnya telah mengadopsi transmisi otomatis.
Untuk kelas transmisi otomatis, Honda Mobilio keluar sebagai pemenang, yaitu 17,05 km per liter.
Ada perbedaan data konsumsi BBM Ertiga 1.3 tipe mesin K14B. Berdasarkan klaim Suzuki Indomobil Sales (SIS) mobil itu mampu menempuh jarak 14 km dengan 1 liter bensin.
Hasil pengujian uji irit 1 liter MPV:
Low MPV transmisi otomatis
Avanza 12,5 km per liter
Ertiga 11 km per liter
Mobilio 17,05 km per liter
Xenia 11,8 km per liter
Xpander 16 km per liter
Low MPV transmisi manual
Confero 25,4 km per liter
(mik)