Perputaran Duit IMOS 2018 Tembus Rp50 Miliar
CNN Indonesia
Rabu, 14 Nov 2018 23:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) mengumumkan selama lima hari penyelenggaraan Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2018 membukukan nilai transaksi Rp51.975.924.000. Sedangkan total penjualan motor sejumlah 1.332 unit.
Penyelenggaraan pada tahun ini mencatatkan nilai transaksi dua setengah kali lebih besar ketimbang IMOS 2016 yang mendapat Rp19,38 miliar dengan penjualan 751 unit. Hasil tahun ini juga jauh melebihi target yang pernah disebut pada pembukaan IMOS 2018 yakni Rp20 miliar.
Bukan hanya soal nilai transaksi, AISI juga mengklaim IMOS 2018 didatangi lebih banyak pengunjung yakni sebanyak 95.293 orang. Pada IMOS 2016 catatan pengunjung 92 ribu orang.
"Kami ucapkan terima kasih kepada pemerintah mendukung pelaksanaan IMOS ini. Lewat pameran ini kami juga berharap tercipta transfer knowledge mengenai perkembangan teknologi terkini sehingga tercipta proses edukasi," kata Ketua Umum AISI Johannes Loman melalui keterangan resmi, Jumat (9/11).
Selain dalam bentuk angka, Loman mengatakan bahwa AISI pun ingin agar IMOS menjadi ajang bagi pelaku industri sepeda motor untuk bersama menciptakan pasar otomotif yang sehat dan melibatkan industri pendukung kecil serta menengah di tanah air.
"Bergabungnya produsen, konsumen dan komunitas pada IMOS 2018 akan memperkuat bisnis industri sepeda motor nasional dan memperbesar volume ekspor tanpa mengesampingkan pasar domestik yang terus tumbuh," ujar Loman.
IMOS tahun ini diketahui diikuti oleh sedikitnya 60 perserta yang berasal dari industri roda dua dan pendukungnya. Di antaranya yang hadir Honda, Kawasaki, Suzuki, KTM, Royal Enfield, Peugeot Motorcycle, SYM, SM Sport, Nozomi, Vespa, dan Piaggio.
Sedangkan motor baru selama pameran adalah Yamaha FreeGo, Kawasaki Ninja 250 dengan fitur 'smart key', Suzuki GSX-R150 ABS, SM Sport Cub Classic dan GY 150, hingga motor konsep Honda PCX listrik dan Project G. (ryh/fea)
Penyelenggaraan pada tahun ini mencatatkan nilai transaksi dua setengah kali lebih besar ketimbang IMOS 2016 yang mendapat Rp19,38 miliar dengan penjualan 751 unit. Hasil tahun ini juga jauh melebihi target yang pernah disebut pada pembukaan IMOS 2018 yakni Rp20 miliar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain dalam bentuk angka, Loman mengatakan bahwa AISI pun ingin agar IMOS menjadi ajang bagi pelaku industri sepeda motor untuk bersama menciptakan pasar otomotif yang sehat dan melibatkan industri pendukung kecil serta menengah di tanah air.
IMOS tahun ini diketahui diikuti oleh sedikitnya 60 perserta yang berasal dari industri roda dua dan pendukungnya. Di antaranya yang hadir Honda, Kawasaki, Suzuki, KTM, Royal Enfield, Peugeot Motorcycle, SYM, SM Sport, Nozomi, Vespa, dan Piaggio.
Sedangkan motor baru selama pameran adalah Yamaha FreeGo, Kawasaki Ninja 250 dengan fitur 'smart key', Suzuki GSX-R150 ABS, SM Sport Cub Classic dan GY 150, hingga motor konsep Honda PCX listrik dan Project G. (ryh/fea)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK