Jakarta, CNN Indonesia -- Pedagang
mobil bekas di WTC Mangga Dua, Jakarta Utara terkena imbas
demo 22 Mei. Pasar kendaraan bekas disebut mengalami penurunan sekitar 40 persen pada saat Jakarta 'memanas'.
Senior Manajer WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih mengatakan berdasarkan pantauannya pada Rabu (22/5), pengunjung ke WTC Mangga Dua seakan 'lenyap'. Jumlahnya tidak seramai hari biasanya. Ia mengeluhkan seharusnya sekitar 2 minggu sebelum lebaran momen yang tepat untuk masyarakat membeli mobil bekas untuk mudik.
Herjanto menduga bursa mobil bekas WTC Mangga Dua sepi sebab sejumlah pengunjung merasa khawatir dengan kerusuhan selama satu hari tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya berkurang 40 persen jualannya, walau tidak 100 persen berdampak," kata Herjanto saat dihubungi melalui telepon, Jumat (24/5).
Menurut Herjanto, sampai dengan hari ini, bursa mobil bekas WTC Mangga Dua masih terlihat sepi pengunjung untuk mencari kendaraan bekas. Ia menilai masih banyak kekhawatiran dari masyarakat akan aksi susulan. Terlebih hari ini ada informasi yang beredar bahwa demo bakal kembali digelar di Jakarta.
"Belum pulih 100 persen, apalagi hari ini yang katanya (mau) ada gerakan lagi," ucap Herjanto.
Terkait perkiraan penurunan penjualan berdasarkan unit kendaraan, Herjanto belum memperoleh data. Namun untuk penjualan mobil bekas sejak 1 Mei hingga hari ini berjumlah 2.600an unit. Hasil tersebut diakui lebih tinggi dari periode penjualan selama April 2019 yang tercatat cuma 2.200 unit.
Herjanto berharap tidak ada aksi susulan yang berujung merusak bisnis mobil bekas di WTC Mangga Dua jelang hari raya.
(ryh/mik)