Jakarta, CNN Indonesia -- Pernyataan pedangdut
Iis Dahlia yang menyinggung profesi
ojek online atau ojol menuai kecaman. Pengemudi ojol kemudian menuntut Iis segera membuat klarifikasi.
Ketua Presidium Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia sebagai pihak yang membawahi pengemudi ojek online, Igun Wicaksono mengatakan pernyataan Iis tidak beretika. Pernyataan itu disebut menyinggung banyak pengemudi ojek online di Indonesia.
"Seharusnya sebagai artis dan publik figur, Iis dapat menjaga sikap jangan menyinggung pihak lain. Jaga etika lah," kata Igun melalui pesan singkat, Rabu (18/12).
Sebelumnya Iis diketahui membuat pernyataan yang isinya membandingkan profesi ojek online dengan pekerjaan suaminya sebagai pilot dalam wawancara sebuah media.
Iis menyebut bila pekerjaan pilot tak sama dengan pengemudi ojek online meski sama-sama membawa penumpang. Iis mengatakan pekerjaan pilot bukan pengemudi yang sudah mengantar penumpang, namun kemudian mengharap 'bintang' dan 'uang imbalan'.
"Eh lu pikir, laki gue pilot, bukan supir ojol (ojek online). Kalau sudah selesai ngambil penumpang, minta bintang terus ada yang berbaik hati penumpangnya kasih tips. Enggak seperti itu," ucap Iis saat itu.
[Gambas:Video CNN]
Igun mengatakan pilot atau pun ojek online sama-sama membawa penumpang. Dua pekerjaan itu juga punya tanggungjawab yang sama, yaitu soal keselamatan sampai tujuan.
Oleh sebab itu Igun menilai sangat tidak etis pernyataan demikian dilontarkan Iis.
"Kami menunggu pernyataan klarifikasi dari Iis Dahlia untuk dapat menyampaikan maksud dan tujuannya membuat pernyataan yang membandingkan profesi suaminya sebagai pilot dengan profesi driver ojol," ucap Igun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Iis Dahlia merespons berita tentang dirinya menyinggung profesi ojek online.
"Suami Is Dahlia dapat tips besar. Dari mana dia taunya? Itulah kenapa saya bilang pilot itu bukan ojek online yang kalau sudah selesai
anterin penumpang dapat tips," ucap Iis dikutip dari 20 Detik.
"Jangan pada ngaco gitu
loh. Yang berkomentar itu kayaknya tidak pernah naik pesawat. Regulasi orang naik pesawat kalian tahu. Tukang check-in beda, tukang tiket beda, tukang bagasi beda, bea cukai beda. ini kan oknum. orang yang bersalah kenapa laki gue yang jadi urusan," ucapnya kemudian.
(ryh/dal)