Jakarta, CNN Indonesia -- Honda Prospect Motor (
HPM) menanggapi rencana peluncuran Suzuki XL7 yang akan digelar di Jakarta dalam waktu dekat. XL7 menggunakan platform Ertiga yang masuk segmen
low MPV.
Menurut Business Innovation & Sales Marketing Director Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy, pihaknya akan menjawab kebutuhan pasar dengan produk baru yang tidak kalah bersaing.
"Nanti lihat saja apa yang akan kami keluarkan," kata Yusak di Jakarta, Kamis (6/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
XL7 diprediksi meluncur pada pertengahan Februari 2020. Mobil yang kabarnya akan diproduksi lokal Suzuki Indonesia itu juga sudah bisa dipesan.
Wujud mobil tersebut juga sudah ramai beredar di media sosial mulai eksterior, interior, hingga informasi terkait fiturnya. Diprediksi harga jual XL7 mulai Rp230 juta- Rp267 juta.
XL7 yang dibangun menggunakan basis Ertiga ini pertama kali meluncur di India, namun posisinya sebagai varian termahal Ertiga bernama XL6.
Di India disebut XL6 karena mampu menampung enam orang penumpang 2+2+2, yang artinya pada baris dua menggunakan tempat duduk model
captain-seat. Di Indonesia XL7 berarti mampu menampung tujuh penumpang 2+3+2, tanpa
captain-seat.
[Gambas:Video CNN]Teka-teki mobil baru HondaHPM sudah memberikan bocoran akan meluncurkan produk baru diduga Honda Mobilio pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) pada Agustus 2020 berlangsung di ICE BSD Tangerang, Banten.
"(Mobilio baru) kita tunggu di GIIAS saja ya," kata Bussines Innovation & Sales Marketing Director Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy di Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.
Ertiga dan Mobilio masuk dalam satu segmen yaitu
low MPV. Keduanya masuk di kelas yang dirajai oleh Toyota Avanza dan pendatang baru Xpander.
Sejak diluncurkan pertama kali pada 2014, Mobilio cuma mengalami ubahan pada lampu dan bodi.
Facelift Mobilio pernah dilakukan pada 2017 dan 2019 dengan mesin sama.
Sebelumnya Honda RnD Asia Pacific Tsutomu Harano sempat mengatakan akan ada perubahan pada Mobilio menyusul permintaan konsumen dalam negeri di kelas low MPV.
Sejauh ini pihak HPM masih menutup rapat informasi terkait perubahan Mobilio baru.
"Tapi ya makanya lihat sekali lagi kebutuhan pasar dan konsumen ya. Ya semua model kan dimonitor, fitur baru apa dan penerimaan pasarnya bagaimana," tutup Yusak.
(ryh/mik)