Jualan Anjlok, Toyota Sesumbar Masih Jadi Penguasa Pasar RI

Jakarta, CNN Indonesia -- Toyota bersyukur lantaran masih menguasai pasar otomotif Indonesia di tengah turunnya penjualan pada Mei 2020 efek pandemi virus corona (Covid-19). Pangsa pasar perusahaan dikatakan mencapai 39 persen.

Seperti diketahui penjualan mobil nasional pada Mei mengalami keterpurukan lebih parah dibanding bulan April.

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyatakan penjualan pada Mei hanya sekitar 17 ribuan unit, sedangkan April mencapai 24.726 unit. Penurunan jauh lebih dalam jika penjualan Mei 2020 dibandingkan Mei tahun lalu sebanyak 93.881 unit.

Sementara itu penjualan retail atau dari dealer ke konsumen Toyota pada Mei hanya 6.727 unit

"Itu perolehan kami dari market nasional 17 ribuan unit. Jadi dibanding bulan sebelumnya mengalami penurunan, karena April 8.700an, tapi kami bersyukur meski market berat bisa mempertahankan market share nomor satu," kata Anton dalam diskusi virtual, Senin (15/6).

Lihat juga: Suplai Mobil Baru Toyota Nyaris Nihil

Anton mengatakan penjualan Mei turun karena sejumlah hal antaranya kebijakan pemerintah yang terpaksa membatasi kegiatan bisnis perusahaan melalui pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk menekan penyebaran Covid-19.

"Selain Covid-19 Mei, dari PSBB itu sudah menyebar di seluruh Indonesia dan di Jakarta full month. Jadi situasinya beda dengan April. Kedua, bulan Mei hari kerja lebih sedikit, banyak libur, kemudian masyarakat fokus ke lebaran," ungkapnya.

Pasar SUV Naik

Anton mengatakan penurunan penjualan membuat peta mobil terlaris Toyota berubah. Contohnya Rush yang menempati posisi kedua sebagai mobil terlaris dengan jumlah 1.264 unit, sedangkan posisi pertama masih ditempati Avanza 1.298 unit.

"Bahkan penjualan Rush Mei nomer 2 di Toyota. Ini kami lihat tren SUV sangat baik, khususnya 7-seater," kata Anton.

Anton juga mengatakan selain Rush, Sport Utility Vehicle (SUV) tujuh penumpang Toyota Fortuner juga mengalami peningkatan pada hitungan pangsa pasar. Penjualan Fortuner juga naik dibandingkan April. Pada Mei 2020 penjualan Fortuner mencapai 477 unit dan April berhenti pada angka 431 unit.

"Ini memberi semangat buat kami memang usaha kami untuk penetrasi di SUV sangat baik," kata Anton.

Lihat juga: Daftar Diskon Avanza dkk, Sentuh Puluhan Juta

(ryh/dal)

[Gambas:Video CNN]