Penyebab dan Solusi Saat Ban Mobil Mendadak Benjol

Masalah yang kerap dihadapi pemilik yakni muncul benjolan pada dinding atau tapak ban mobil. Kondisi ini disebabkan ada struktur ban yang rusak sehingga menyebabkan permukaan kembung seperti bisul.

Zulpata Zainal, On Vehicle Test (OVT) Manager Gajah Tunggal menjelaskan benjolan muncul disebabkan benang ban yang putus. Saat benang putus pada satu titik, angin akan menekan ke titik tersebut sehingga timbul benjolan.

Ukuran benjolan ban tidak menentu tergantung seberapa besar benang dalam ban putus.

"Itu akibat benang ban samping ada yang putus," kata Zulpata melalui pesan singkat, Kamis (27/8).

Menurut dia benang bagian dalam ban putus disebabkan terjadi hantaman cukup keras. Kondisi itu bisa saja terjadi saat ban kondisinya kempis atau kurang udara.

Dijelaskan juga benjol ini umumnya terjadi pada ban tubeless mobil dan sepeda motor.

"Itu bisa karena masuk lubang, atau kena batu dan permukaan keras lain. Dengan kondisi ban kurang angin, akibatnya ban tergencet diantara pelek dan permukaan jalan, seperti dinding ban ditekuk tiba-tiba gitu. Nah itu yang menyebabkan bagian benang putus," ucap Zulpata.

"Jadi itu istilahnya luka dalam. Kalau kita copot ban dari pelek, akan terlihat di bagian ban posisi yang benjol tadi terlihat benang sobek".

Saat ban dalam kondisi benjol, menurut dia solusi terbaik yakni menggantinya dengan yang baru.

Menghadapi ban mobil benjol dalam perjalanan

Zulpata mengatakan ban dalam kondisi benjol masih dapat digunakan namun dengan catatan, pengemudi harus mengendarai kendaraannya dengan pelan untuk menjangkau toko ban terdekat selanjutnya menggantinya dengan ban baru.

"Jadi dikendarai masih bisa, tapi tinggal tunggu bocor. Karena cuma karet tipis yang sisa, yang menahan tekanan angin ban," tutup Zulpata.