Pasar Low MPV Februari 2021: Avanza Teratas, Livina Kosong

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengumumkan penjualan mobil sepanjang Februari 2021. Toyota Avanza masih menjadi penguasa pasar kelas Low Multi Purpose Vehicle (MPV).

Menurut data wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) Gaikindo bulan lalu, Avanza terjual 1.921 unit atau turun dari Januari dengan penjualan mencapai 2.908 unit.

Lalu urutan selanjutnya, Avanza dibuntuti pesaingnya yakni Mitsubishi Xpander dengan 924 unit. Penjualan itu tanpa unit Xpander Cross.

Kemudian ketiga ada Daihatsu Xenia dengan penjualan 347 unit, sementara Honda Mobilio menempati urutan empat dengan capaian 334 unit.

Lalu di bawahnya ada merek China Wuling Confer yang berhasil unggul di atas Suzuki Ertiga. Selama Februari 2021, penjualan Confero terekam mencapai 262 unit, sedangkan Ertiga 207 unit.

Masih berdasarkan data yang sama, penjualan kembaran Xpander dari Nissan yakni Livina tak terlihat memberi kontribusi dalam penjualan. Pada data itu penjualan Livina kosong.

Namun tak hanya Februari, pada Januari 2021, penjualan Livina juga kosong di antara para pesaingnya di kelas Low MPV.

Penjualan Low MPV Februari 2021

Toyota Avanza 1.921 unit
Mitsubishi Xpander 924 unit
Daihatsu Xenia 347 unit
Honda Mobilio 334 unit
Wuling Confero S 262 unit
Suzuki Ertiga 207 unit.
Nissan Livina -

Sementara itu penjualan mobil retail pada Februari turun sekitar 13 persen dari Januari. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menjelaskan faktor terbesar penurunan itu disebabkan isu relaksasi pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) yang berlaku mulai 1 Maret.

Pada Februari penjualan mobil retail tercatat 46.943 unit, sedangkan pada Januari 53.996 unit. Sementara itu wholesales Februari sebanyak 49.202 unit juga turun sekitar 7 persen dibanding Januari 52.909 unit.

"Februari karena yang namanya berita PPnBM akan dikasih 1 Maret otomatis orang enggak berani beli mobil, nunggu sampai harganya turun," kata Ketua Gaikindo Yohannes Nangoi.