TIPS OTOMOTIF

Atasi Kantuk dan Emosi Berkendara Motor Saat Puasa

CNN Indonesia
Rabu, 14 Apr 2021 11:05 WIB
Berkendara saat puasa merupakan aktivitas yang bisa jadi tantangan tersendiri, ada kiat untuk mengatasi hal ini.
Ilustrasi berkendara sepeda motor. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Berkendara sepeda motor merupakan kegiatan yang cukup menguras tenaga dan bisa jadi tantangan saat puasa. Pengendara yang tetap harus beraktivitas berkendara saat puasa mesti memahami kiat-kiat biar irit tenaga biar tahan sampai buka puasa.

Sebelum bisa mengendalikan motor dengan sempurna, pengendara wajib lebih dulu dapat mengendalikan diri sendiri. Hal ini bisa dimulai dengan sahur yang cukup lalu mengatur berbagai hal seperti berikut:

Pola tidur

Tidur yang cukup bisa menjaga tubuh tetap prima, ini bisa memaksimalkan sahur untuk beraktivitas. Waktu tidur bisa berbeda-beda pada setiap orang, namun pada umumnya untuk orang dewasa 7-9 jam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pintar tentukan rute

Semakin lama di jalan berarti semakin boros tenaga. Penentuan rute yang cermat perlu dilakukan, misalnya jalur tercepat atau mempertimbangkan rute lancar daripada macet.

Sebaiknya juga atur waktu keberangkatan lebih awal dari seharusnya agar berkendara bisa lebih santai. Buru-buru bisa berujung bikin panik dan menguras tenaga.

Jangan emosi

Pengendara diimbau tetap berpikir positif sambil menikmati perjalanan dan mematuhi aturan lalu lintas. Ada banyak faktor X yang bisa mempengaruhi mental dan emosi, pengendara diharapkan tetap tenang sebab sebaliknya malah menguras tenaga dan dapat mengurangi pahala Anda.

Posisi berkendara

Atur juga posisi berkendara dengan benar agar selama perjalanan tak mudah letih. Pastikan punggung tidak bungkuk, posisi duduk nyaman, dan menggunakan perlengkapan berkendara yang aman.

Waspada mengantuk

Kemudian hal lain yang perlu diatasi selama berkendara saat puasa yakni kantuk. Hal ini bisa dikatakan lumrah saat puasa namun perlu diantisipasi sebab berkaitan dengan keselamatan.

Ada banyak alternatif mengatasi ngantuk, misalnya memilih rute berbeda, rajin lihat spion setiap 10 detik, bernyanyi, atau ngobrol dengan penumpang.

Perlu diketahui kantuk akan memperlambat respons pengendara sebab itu berisiko saat berkendara. Bila perlu, menepilah di tempat aman lalu tidur sebentar.

(ryh/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER