PPnBM 100 Persen, Pasar Toyota Naik Disumbang Avanza

CNN Indonesia
Senin, 26 Apr 2021 13:56 WIB
Toyota merauk keuntungan imbas diberlakukannya PPnBM 100 persen sejak 1 Maret 2021.
MPV Avanza dongkrak penjualan Toyota. (Foto: Toyota)
Jakarta, CNN Indonesia --

Penjualan retail mobil Toyota naik signifikan pada Maret hingga 26.445 unit. Angka tersebut naik mencapai 111 persen dibandingkan satu bulan sebelumnya yang menorehkan penjualan cuma 12.537 unit.

Menurut Toyota faktor utama yang mengerek penjualan yakni kebijakan relaksasi pengenaan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) dengan diskon 100 persen sejak diberlakukan 1 Maret 2021.

"Terima kasih kami ucapkan kepada pemerintah atas dukungannya melalui relaksasi PPnBM. Kami bersyukur kebijakan ini memberikan dampak positif terhadap Industri otomotif," kata Vice President Director Toyota Astra Motor (TAM) Henry Tanoto dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (26/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Henry penjualan Toyota juga terpantau meningkat 48,7 persen jika dibandingkan Maret 2020.

Menurut data total penjualan ritel market sepanjang kuartal pertama (Januari-Maret) 2021 mencapai 178.450 unit. Sementara Toyota, membukukan penjualan ritel 54.274 unit. Angka itu membuat pangsa pasar Toyota pada kuartal pertama 2021 30,4 persen.

Henry menjelaskan pencapaian penjualan ini berawal dari peningkatan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) pada Maret mencapai 40.847 unit atau naik 81 persen dibandingkan Februari sebesar 22.512 unit.

Kata dia kontribusi terbesar berasal dari SPK kendaraan yang mendapat relaksasi PPnBM seperti Toyota Rush, Avanza, Yaris, Sienta dan Vios. Semua mobil itu merupakan kendaraan dengan kapasitas mesin maksimal 1.500 cc dan penggunaan komponen lokal minimal 70 persen.

Bila angka diurai SPK Rush pada Maret mencapai 10.810 unit atau naik 139 persen, Avanza 8.512 unit atau naik 97 persen, Yaris 1.690 unit atau naik 127 persen, Sienta 208 unit dan Vios 521 unit dimana masing-masing mengalami kenaikan naik 110 persen dan 193 persen.

Sedangkan SPK Fortuner dan Kijang Innova yang masuk ke dalam perluasan kebijakan PPnBM mulai awal April, juga diakui mulai menunjukkan pertumbuhan dalam periode 1-20 April.

SPK Fortuner diklaim naik sebesar 71 persen dan Kijang Innova naik sebesar 109 persen di bandingkan Maret.

"Dengan diberlakukannya perluasan relaksasi PPnBM mulai April ini, diharapkan akan meningkatkan jumlah pembelian kendaraan lebih banyak lagi sehingga memberi dampak positif pada pasar otomotif dan perekonomian nasional secara keseluruhan," tutup Henry.

(mik/mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER