Honda Buka Suara soal Perempuan Tertipu Rp47 Juta Diler Mobil Jakarta

Honda Prospect Motor (HPM) meminta masyarakat untuk tidak pernah melakukan pengiriman uang ke rekening di luar atas nama perusahaan atau dealer dalam bertransasi pembelian mobil. Hal ini untuk mencegah penipuan.

Yusak Billy, Business Innovation and Marketing & Sales Director HPM menerangkan itu terkait dengan kasus penipuan yang dialami konsumen oleh tenaga penjual Honda.

Kejadian ini dialami perempuan bernama Yunita Sari kala melakukan transasksi pembelian secara langsung unit Brio di dealer Honda MT Haryono pada Februari 2022. Kasus itu ramai diperbincangkan dan viral.

"Sebagai tambahan untuk edukasi calon pembeli lainnya agar tidak terulang lagi kasus diatas," kata Billy melalui pesan singkat, Senin (7/3).

"Bahwa setiap proses transaksi harus dipastikan ditransfer ke rekening dealer sehingga tidak dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggung jawab," sambungnya menambahkan.

Billy menambahkan siapapun harus menghindari transaksi yang melibatkan rekening di luar atas nama perusahaan atau dealer.

Lihat Juga : Kronologi Konsumen Tertipu Rp47 Juta di Dealer Mobil Honda Jakarta

Yunita diketahui mengalami dugaan penipuan lantaran diminta melakukan transfer uang pembelian mobil ke rekening di luar nama dealer oleh salah satu tenaga penjual bernama Ruhan Khan.

Uang itu diminta oleh Ruhan bakal berbagai keperluan seperti tanda jadi, hingga kebutuhan aksesori mobil baru Yunita yang totalnya mencapai Rp47 juta. Belakangan Ruhan malah melarikan diri usai mendapatkan uang tersebut.

Saat ini kasus tersebut masih bergulir, sementara Yunita telah membuat laporan ke polisi.

Sedangkan pihak HPM masih melakukan komunikasi dengan pihak dealer MT Haryono mengenai kasus itu.