Daihatsu Luncurkan Sirion Baru, Modal Lawan Brio RS

Daihatsu meluncurkan Sirion baru dengan sejumlah perubahan di Indonesia, Kamis (2/6). Sentuhan baru pada Sirion menjadi modal untuk bersaing dengan Honda Brio RS dan Suzuki Ignis.

Dendy Triyanto, Executive Coordinator Head of Product I Department ADM menyampaikan, new Sirion hadir dengan 3 perubahan utama, yaitu sisi desain, fitur "kekinian", serta kenyamanan.

"Pada sisi eksterior, Sirion hadir dengan desain bumper, headlamp, serta black outer mirror baru. Kemudian Sirion juga dilengkapi beragam fitur seperti transmisi D-CVT serta meter cluster MID, serta serta head unit yang dapat terkoneksi smartphone," kata Dendy di Serpong, Tangerang.

Lihat Juga : Sambut Elektrifikasi RI, Toyota Tunjuk Pemasok Baterai Mobil Hybrid

Lalu untuk hal kenyamanan, Sirion kini juga dilengkapi dengan air purifier yang bisa menghasilkan udara segar dalam kabin dan fitur speed sensing door lock yang akan mengunci pintu kendaraan secara otomatis ketika melewati kecepatan tertentu.

Sirion Baru dilengkapi fitur HSA (Hill Start Assist) yang dapat mencegah mobil bergerak mundur saat berada di jalan menanjak selama beberapa detik serta idle stop system yang berfungsi mematikan kinerja mesin sementara secara otomatis ketika kendaraan dalam kondisi berhenti.

Fitur ini juga dapat diaktifkan ataupun dinonaktifkan oleh pelanggan sesuai kebutuhan. Fitur lain pada mobil ini antaranya front & side air bag pada bangku baris depan, key free, engine start-stop button, dan digital air conditioner.

Lihat Juga : Wuling Perkenalkan Mobil Listrik untuk RI, Harga Menyusul

City car ini ditopang mesin 1.329 cc tenaga 93,7 hp dan torsi 119,6 nm. Daihatsu Sirion terbaru tersedia dalam 2 varian yakni Rp227,6 juta untuk varian 1.3X, dan Rp236,8 juta bakal varian 1.3R on-the-road Jakarta.

Customer Relation Division Head Astra International Daihatsu Sales Operation Hendrayadi Lastiyoso menyampaikan Sirion facelift 2022 masih didatangkan dari Malaysia.

Hendrayadi menegaskan, ADM membidik penjualan 100 unit per bulan.

"Di 2022 ini kami ingin 100 unit," ucap Hendrayadi.