Inden Wuling EV Dibuka, Harga Termahal Rp300 Jutaan
Pemesanan inden mobil listrik Wuling Air EV resmi dibuka pada Senin (11/7). Mobil ini ditawarkan dalam dua varian, standar range dan long range, dengan harga termahal Rp300 jutaan untuk wilayah Jakarta.
"Kami membuka pemesanan secara resmi Wuling Air EV," ujar Brand and Marketing Director Wuling Motors Dian Asmahani di acara ulang tahun kelima SGMW Motors Indonesia yang disiarkan secara virtual.
Sebelumnya, Wuling telah memperkenalkan eksterior mobil listrik yang dikenal dengan nama Wuling EV. Kali ini perusahaan otomotif asal Tiongkok ini mengungkap spesifikasi interiornya.
Wuling Air EV memiliki interior dengan desain minimalis. Pelapis kulit sintetis dan instrument cluster menyatu dengan head unit yang masing-masing berukuran 10,25 inci dan terlihat mengambang. Perangkat ini juga dilengkapi kemampuan koneksi internet.
Kemudian pada roda kemudi terdapat tombol audio, setting menu, serta voice command.
Wuling juga mengatakan mobil ini memiliki dua airbag dengan konstruksi high steel strength untuk keselamatan.
Mobil listrik mungil Wuling Air EV belum memiliki harga resmi, tetapi konsumen yang ingin memesan diberitahu estimasi Rp250 juta untuk model Standard Range dan Rp300 juta untuk model Long Range.
Jarak tempuh mobil listrik ini ketika baterai terisi penuh diklaim dapat menempuh jarak 200 hingga 300 kilometer.
Wuling memberikan tiga cara pemesanan untuk kendaraan listrik terbarunya, yakni lewat 136 dealer Wuling yang tersebar di Indonesia, via situs Wuling.id, serta melalui rekanan eksklusif e-commerce.
Periode pemesanan yang dibuka dari 11 Juli hingga 10 Agustus 2022 disebut memiliki dua keuntungan, yaitu mendapatkan insentif Non-CO2 mileage untuk 6 bulan dan emblem eksklusif.
Wuling Air EV ditawarkan dalam enam varian warna, yakni peach pink, pristine white, galaxy blue, avocado green, dan lemon yellow.
Saat bulan lalu memperkenalkan eksterior Wuling EV, Dian menyebut antusias masyarakat tinggi membuat pihaknya sekarang membukakan pemesanan secara resmi.
"Ini pemanasan sebelum launching sebelum Q4," tutup Dian.
(lom/mik)