Gran Max Pakai Mesin Avanza, Simak Apa Saja Perbedaannya

Daihatsu Gran Max varian 1.500 cc kini menggunakan mesin baru, 2NR-VE menggantikan 1NR-VE. Mesin ini secara garis besar sama digunakan pada Daihatsu Xenia-Toyota Avanza dan Daihatsu Terios-Toyota Rush, namun terdapat berbagai perbedaan.

Executive Coordinator Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi menjelaskan kode mesin yang digunakan Gran Max dan Xenia-Avanza serta Terios-Rush sama, yakni 2NR-VE, tetapi layout dan komponen-komponennya ada yang beda.

Lihat Juga : Daihatsu Gran Max Baru Pakai Mesin Toyota Avanza

"Kodenya sama tapi ada yang tipe lurus dan selenteng (tiduran)," kata Bambang saat peluncuran facelift Gran Max 1.500 cc di Jakarta, Selasa (30/8).

Maksudnya, mesin Gran Max diletakkan melintang, beda dari saudaranya yang lurus. Ini salah satunya karena menyesuaikan ruang mesin Gran Max yang berada di bawah jok, beda dari model lain di depan kabin.

"Di Xenia-Avanza kan berdiri, kalau di Gran Max tiduran," jelas dia.

"Kalau Xenia sama Terios sama-sama berdiri, walaupun penggerak depan sama belakang, mounting-nya saja sama transmisinya yang berbeda. Tapi kalau Xenia dan Terios dibandingkan sama Gran Max, yang beda itu Gran Max karena dia tiduran posisi mesinnya," kata Bambang lagi.

Menurut Bambang karena posisi tiduran membuat komponen seperti bracket, carter dan layout knalpot Gran Max berbeda. Komponen lain yang disebut beda yaitu blok mesin dan piston.

Sedangkan komponen yang sama dikatakan di antaranya camshaft, katup dan timing chain. Bambang menyebut Xenia-Avanza serta Terios-Rush bisa menggunakan komponen itu pada Gran Max atau sebaliknya.

Astra Daihatsu Motor (ADM) menyegarkan Gran Max 1.500 cc dengan mesin baru mirip Xenia, 2 NR-VE, di Jakarta, Selasa (30/8/2022). (CNN Indonesia/Febri Ardani)

Lihat Juga : 616 Kendaraan Listrik Disiapkan untuk KTT G20 Bali

Mesin 2NR-VE pada Gran Max menghasilkan tenaga dan torsi lebih besar dari sebelumnya yakni 97 hp dan 134 Nm. Efisiensi bahan bakar disebut juga meningkat 5 persen.

Selain mesin, ADM juga mengubah ukuran pelek menjadi 14 inci dan menambah ground clearance 15 mm. Kemudian ada perubahan pada penambahan ruang penyimpanan di dasbor dan power steering diubah menjadi elektrik dari sebelumnya hidraulik.

Sejumlah perubahan Gran Max 1.500 cc bisa jadi tak terasa signifikan karena tak ada komponen eksterior yang diubah, tetapi perubahannya meningkatkan fungsionalitas yang merupakan nilai lebih penting pembeli pikap untuk bisnis.