Irit Isi Bensin karena Harga Mahal, Ingat Bahaya Tangki Sering Kosong

Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jangan dijadikan alasan untuk tidak mengisi BBM full tank. Keseringan membiarkan bensin kurang dari seperempat di dalam tangki bukan masalah sepele dan akan menguras isi kantong.

Hal ini perlu diketahui bagi pemilik yang sering beraktivitas menggunakan kendaraan dan membiarkan kendaraan dengan tangki BBM kosong yang terparkir lama di garasi rumah.

Perlu diketahui, perilaku itu potensi menimbulkan kerusakan pada komponen dan penunjang mesin mobil. Berikut dampak buruk membiarkan tangki kosong.

Lihat Juga : Edukasi dan Fitur Istilah dan Fungsi RON pada Bahan Bakar Kendaraan?

Rawan karat dan bocor

Kondisi pertama yang merugikan jika sering membiarkan tangki bensin kosong adalah timbulnya karat pada bagian dalam tangki BBM.

Karat dapat kondensasi yang menimbulkan korosif. Kondensasi ini dari uap bensin akibat tangki BBM sering kosong. Ruang kosong di dalam tangki ini yang berpotensi memicu timbulnya karat. Kondensasi akan bertambah parah untuk kendaraan yang dibiarkan parkir lama.

Jika sudah berkarat, maka masalah berikutnya adalah kebocoran tangki BBM. Mau tidak mau pemilik harus menambal atau mengganti tangki.

Sebagai informasi saja, untuk jasa perbaikan tangki bensin mobil-mobil keluaran Toyota dan Daihatsu berkisar Rp800 ribu sampai Rp 2 juta, tergantung tingkat kerusakan dan jenis mobil.

Sementara jika harus diganti, harga komponen kualitas orisinal tangki misalnya bakal Toyota Avanza hingga Rush Rp2,8 juta, sementara Yaris Rp3,2 juta.

Kerusakan pompa bensin dan injektor

Akibat lain dari timbulnya karat adalah kerusakan pompa bensin. Kenapa ini bisa terjadi? Lapisan karat yang mengendap di dalam tangki berpotensi terhisap pompa bensin. Ini akan menghambat kinerja pompa bensin.

Selain itu potensi injektor (alat penyemprot bahan bakar) akan mengalami kerusakan. Indikasi terjadinya kerusakan pada injektor ditandai dengan mesin mobil sering mati mendadak, asap dari knalpot lebih tebal dan jarum spidometer bergerak meski mobil tidak melaju.

Lihat Juga : Edukasi dan Fitur Sopir Hiace di Tol Diduga Mengantuk, Berikut Bahaya jika Ngotot Nyetir

Penurunan kualitas bahan bakar

Efek lain sering tangki sering kosong adalah menurunnya kualitas bahan bakar yang diam terlalu lama di tangki. Hal ini disebabkan efek kondensasi dari uap di dalam tangki.

Kondensasi ini bisa jatuh dan bercampur bensin. Efek yang dirasakan dari hal ini adalah mesin brebet, tarikan menjadi hilang dan kemungkinan terburuk adalah mobil mogok.

Untuk menghilangkan kandungan air di dalam tangki BBM, biasanya dilakukan kurang tangki.