Ducati memulai babak baru di Indonesia setelah bermitra dengan Legenda Motor Indonesia (LMI). Pengumuman ini sekaligus meluncurkan dua naked bike yakni Streetfighter V2 dan Streetfighter V4 SP.
Marco Biondi, Wakil Presiden, Penjualan dan Pemasaran Ducati untuk wilayah Asia Pasifik menilai, Ducati sudah begitu dikenal di Indonesia, mulai sebagai motor harian hingga balap kasta teratas MotoGP.
"Kedua motor ini memiliki khas DNA Ducati, tangguh dan sporty. Karakternya yang kuat ini ada harapan bisa digemari konsumen di Indonesia," kata Marco di Tangerang, Kamis (3/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski sekilas kedua naked bike ini memiliki tampilan yang sama, namun keduanya merupakan produk yang berbeda baik dari segi mesin maupun teknologinya.
Ducati Streetfighter V2 ditopang mesin 955 cc standard Euro 5 bertenaga 153 hp pada 10.750 rpm dan torsi 101,4 Nm mulai 9.000 rpm. Motor ini menggunakan sasis aluminium, dan penyematan beberapa komponen ringan seperti karbon. Praktis bobotnya cuma 178 kg.
Rem depan dan belakang tersemat fitur keselamatan berkendara ABS.
Pabrikan juga menyuguhkan Riding Modes, Power Modes, Bosch Cornering ABS EVO, Ducati Traction Control (DTC) EVO 2, Ducati Wheelie Control (DWC) EVO, Engine Brake Control (EBC) EVO, Auto tyre calibration.
Sedangkan Streetfighter V4 SP dijejali mesin bensin 1.103 cc standar Euro 5. Di atas kertas mesinnya melontarkan daya 208 hp pada 13.000 rpm dan torsi 123 Nm pada 9.500 rpm.
Motor ini juga dilengkapi sasis aluminum, dan bobot Streetfighter V4 SP cuma naik sedikit atau 180 kg. Namun pengguna bisa menikmati fitur yang lebih lengkap dari saudaranya.
Lihat Juga : |
Menyoal harga, Ducati Streetfighter V2 dijual Rp622 juta off-the-road, dan Streetfighter V4 SP dibanderol Rp1,093 miliar off-the-road.
Eja Donalsha, COO Ducati Indonesia mengatakan, Streetfighter V4 SP hanya tersedia 5 unit hingga akhir tahun, dan ketersediaan stok Streetfighter V2 lebih banyak.
"Kami pastikan Streetfighter V4 SP hanya tersedia 5 unit dan distribusinya mulai Juni 2023," ucap Eja.
![]() |
Selain meniagakan produk baru, Ducati Indonesia juga mengumumkan dealer baru dilengkapi dengan fasilitas 3S (Sales, Service dan Spare Parts) yang akan melayani seluruh rangkaian sepeda motor Ducati.
Ini sekaligus komitmen Ducati usai tidak lagi dipegang PT Garansindo Euro Sports sejak 2019.
Joe Surya Chairman Ducati Indonesia meyakini pemilik Ducati lama yang sebelumnya dipegang entitas lama bisa memanfaatkan dealer Ducati di Tangerang.
"Pelanggan lama masih bisa mengikuti garansi dari main dealer Ducati sebelumnya. Selama dua tahun garansi yang akan diterima di Ducati saat ini.