Bakrie Gandeng Selis Buat Sepeda Motor Listrik

CNN Indonesia
Minggu, 25 Des 2022 11:30 WIB
Bakrie Autoparts, anak usaha Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) bakal pasarkan motor listrik di Indonesia tahun depan.
Ilustrasi. Motor listrik Bakrie dinamai Selis. (Courtesy by rideapart.com)
Jakarta, CNN Indonesia --

PT VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR), sebagai entitas baru dari Bakrie Autoparts, anak usaha Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) dan PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (GAS/SLIS) berkolaborasi menyiapkan sepeda motor listrik untuk konsumen di Indonesia.

GAS merupakan induk usaha PT Juara Bike, produsen kendaraan listrik dengan brand Selis.

"Data 2021, di Pulau Jawa saja ada 89.660.579 unit dengan total keseluruhan di Indonesia sebanyak 119.536.624 unit. Tak heran jika motor menyedot 69 persen dari total ketersediaan bensin nasional," kata Direktur Utama VKTR Gilarsi W. Setijono.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi kami sangat mendukung program pemerintah untuk mendorong masyarakat beralih ke sepeda motor listrik," imbuh Gilarsi.

Menurut Gilarsi, kedua belah pihak sepakat memproduksi sepeda motor listrik yang akan diproduksi oleh VKTR bersama SLIS, kualitas, beta testing, dan percepatan produksi dengan target pemenuhan TKDN sesuai dengan yang pemerintah tetapkan.

Ia mengklaim kerjasama ini akan menghasilkan produk sepeda motor listrik berkualitas dan sesuai kebutuhan masyarakat.

"Ke depan, dengan adanya dukungan pemerintah terhadap industri kendaraan listrik, pasar sepeda motor listrik di Indonesia pasti tumbuh pesat," ucap Gilarsoi dalam keterangan resmi dikutip, Minggu (25/12).

Adapun untuk rancang bangun produk sepeda motor listrik itu akan dikerjakan bersama institusi pendidikan tinggi, yakni Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS). Sedangkan manufakturnya akan memakai fasilitas produksi yang dimiliki GAS.

TKDN di tahap awal sudah berada di angka 45 persen sampai 50 persen, dan seiring berjalannya waktu akan terus ditingkatkan hingga 90 persen.

"Kami pastikan, pertengahan 2023 akan lahir satu produk sepeda motor listrik," ucap Gilarsi.

Sementara itu, Direktur Utama GAS Edi Hanafiah Kwanto, menyambut baik kerja sama itu karena membuka peluang untuk memasuki pasar kendaraan listrik secara lebih luas.

"Melalui kerja sama ini, kami berharap bisa terus memahami kebutuhan pengguna EV di Indonesia, meningkatkan kemudahan pemakaian dan keandalan dari teknologi, dan memberikan yang terbaik bagi konsumen serta ikut berkontribusi mencapai bebas emisi dan net zero pada 2060," ujar Edi.

[Gambas:Video CNN]



(mik/mik)


[Gambas:Video CNN]
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER