32 Moge untuk Uji Praktik SIM CI Disebar di Jawa dan Bali

Korlantas Polri telah menyiapkan 32 unit motor besar (moge) Hunter Scrambler SK500 yang bakal dipakai untuk ujian praktik SIM CI, golongan SIM baru untuk pengendara sepeda motor mesin 251 cc hingga 500 cc.

Direktur Registrasi dan Identifikasi Korps Lalu Lintas Polri Brigjen Yusri Yunus mengatakan 32 unit ini akan disebar ke sejumlah satpas yang berada di kota-kota besar Pulau Jawa dan Bali terlebih dulu, sambil nantinya pengadaan untuk satpas lainnya dilakukan secara bertahap.

"Kita skala prioritas dulu melihat situasional yang ada. 32 unit ini disebar di Jakarta, Jawa, Bali. Kota-kota besar dulu," kata Yusri saat dihubungi Minggu (8/1).

Lihat Juga : Penggolongan SIM CI Segera Diterapkan Tahun Ini

Ia mengatakan kemungkinan jumlah unit motor uji praktik itu akan ditambah tahun depan, tergantung anggaran yang ada. Pasalnya, menurut dia di seluruh Indonesia terdapat 468 satpas dan minimal satu satpas butuh dua unit motor ujian praktik SIM CI.

"Berarti 1.000 unit yang harus kita siapkan, tapi kan kita prioritaskan dulu yang memang banyak motor-motor yang 250 sampai 500 cc. Kan kita bisa tahu dari jumlah kendaraan-kendaraan yang ada di setiap kota berdasarkan database," ujar Yusri.

Informasi soal Hunter Scrambler SK500 digunakan jadi motor uji praktik SIM CI muncul setelah salah satu unitnya sempat tertangkap kamera dan viral di media sosial.

Sepeda motor yang digunakan berwarna putih dan terdapat stiker biru khas motor praktik uji SIM.

Lihat Juga : Alasan Polisi Belum Sediakan Moge Uji Praktik SIM CII

Scrambler SK500 adalah moge 2 silinder parallel twin, 4 katup, 471 cc. Moge naked yang beratnya 178 kg ini mampu menghasilkan tenaga 48 hp dan torsi 44 Nm.

Pengadaan Polri buat unit motor untuk kebutuhan praktik pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) CI, golongan SIM C baru bagi pengguna motor 250 cc - 500 cc, menghabiskan dana sekitar Rp19,8 miliar.

Berdasarkan Laporan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), kode tender untuk pengadaan roda dua Polri itu 19422044, yang dibuat pada 15 September 2022 dengan status 'tender sudah selesai'.

Kemudian nilai pagu yang tertera Rp19,833 miliar, sementara angka kontrak tertulis pada tender 'Pengadaan R2 Uji Praktik SIM C1 MT' itu belum dibuat. Sedangkan dana pengadaan ini bersumber Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2022.

[Gambas:Video CNN]