5 Penyebab Headlamp Mobil Berembun

CNN Indonesia
Kamis, 19 Jan 2023 13:37 WIB
Ilustrasi. Penyebab headlamp mobil berembun. (iStockphoto/Pridannikov)
CNN Indonesia --

Headlamp atau lampu depan pada sebuah mobil menjadi salah satu peranti penting yang menunjang keselamatan berkendara, khususnya pada malam hari.

Namun di musim hujan seperti sekarang, lampu utama ini seringkali muncul embun yang membuat penerangan jadi tidak maksimal. Berikut penyebab headlamp mobil berembun.

Lampu depan menjadi sistem penerangan utama mobil untuk menerangi jalanan yang dilalui oleh pengemudi. Apabila muncul masalah, misalnya timbul embun di dalam mika atau kaca lampu mobil praktis akan menghalangi pancaran cahayanya.

Headlamp mobil yang berembun ini tentu saja tak bisa Anda sepelekan. Pasalnya, embun yang mengandung air menjadi musuh utama perangkat elektronika yang terdapat pada lampu depan mobil.

Adanya embun yang mengandung air ini bisa mengakibatkan korsleting pada lampu, bahkan menyebabkan headlamp mobil terbakar. Selain itu, headlamp mobil yang berembun juga mengurangi keindahan penampilan dari mobil Anda.

Headlamp mobil yang berembun ini akan membuat pancaran cahaya dari lampu mobil Anda menjadi kurang maksimal. Ini berarti visibilitas Anda dalam berkendara pada malam hari yang akan menjadi sangat berkurang. Tentu saja hal ini sangat berbahaya bagi Anda dan pengguna jalan lain.

Pada umumnya, kasus headlamp mobil berembun ini terjadi pada waktu pagi hari atau pada saat udara dingin, misalnya sehabis mobil kehujanan.

Tentu saja kondisi headlamp berembun ini bukan merupakan hal yang normal karena seharusnya bagian dalam lampu mobil terbebas dari benda apa pun, termasuk embun.

Dilansir dari laman Chaney's Collision, berikut penyebab headlamp mobil berembun yang perlu Anda ketahui.

1. Rusaknya sealer

Penyebab pertama dari headlamp mobil berembun adalah kondisi sealer yang rusak. Sealer ini selain berfungsi untuk merekatkan mika headlamp dengan dudukan headlamp, juga berfungsi untuk mencegah benda asing termasuk air dan udara yang mudah masuk lewat celah headlamp mobil.

Sealer yang getas atau rusak, biasanya karena faktor usia, biasanya akan mempermudah masuknya udara ke headlamp mobil dan menimbulkan kondensasi.

Jika hal ini dibiarkan saja maka air akan terakumulasi dalam jumlah banyak, dan bukan tidak mungkin bisa merusak bohlam dan kabel bagian dalam.

2. Mika headlamp retak 

Untuk melindungi headlamp mobil, terdapat sebuah lapisan akrilik pada bagian luarnya. Namun lapisan akrilik atau mika headlamp ini bisa mengalami penurunan kualitas material seperti retak seiring dengan pemakaian.

Biasanya bagian mika headlamp akan muncul retakan halus yang disebabkan oleh perubahan cuaca dan suhu yang ekstrem.

Nah, ketika bagian ini retak atau aus, maka kemampuan mika headlamp untuk melindungi dari benda asing pun berkurang. Tak cuma itu, keretakan ini juga membuat kejernihan headlamp mobil berkurang.

3. Perbedaan suhu

Munculnya embun di dalam headlamp mobil biasanya terjadi ketika sedang turun hujan atau setelah selesai dari tempat cuci mobil. Saat kondisi tersebut, suhu pada ruang dalam headlamp sedikit lebih rendah dari udara di luar rumah lampu.

Perbedaan suhu ini dapat mengakibatkan munculnya titik-titik embun akibat proses kondensasi yang terjadi di dalam mika.

4. Residu bahan kimia

Penyebab headlamp mobil berembun berikutnya adalah residu bahan kimia. Beberapa produk untuk membuat rumah lampu tetap berkilau ternyata bisa membuat lapisan akrilik tergerus dan tergores, terlebih jika Anda menggunakan bahan kimia ini cukup sering.

Lapisan akrilik yang tergerus dan tergores ini bisa membuat kotoran dan juga uap air atau embun akan masuk ke dalamnya.

5. Paparan sinar matahari

Headlamp mobil yang sering terkena paparan sinar matahari juga menjadi penyebab headlamp mobil berembun.

Paparan sinar matahari ini akan membuat headlamp mobil Anda menjadi retak karena kepanasan. Selain itu, headlamp mobil juga berwarna kekuning-kuningan yang akan mengganggu penampilan kendaraan Anda.

Anda bisa mencegah masuknya embun ke headlamp mobil dengan rajin merawatnya dan memastikan pemasangan sealant pada headlamp sempurna tanpa celah.

Selain itu, disarankan untuk tidak menjemur mobil di bawah sinar matahari langsung untuk mencegah terjadinya proses kondensasi dan mika headlamp yang berubah warna.

Namun jika sudah terdapat retakan, sebaiknya ganti mika headlamp untuk mencegah masuknya benda asing ke headlamp mobil Anda. 

Demikian penyebab headlamp mobil berembun. Semoga membantu.

(ahd/fef)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK