Xenia RWD Setop Produksi, Daihatsu Siapkan Penggantinya

CNN Indonesia
Jumat, 03 Feb 2023 08:00 WIB
Astra Daihatsu Motor menyodorkan varian terendah generasi terbaru Xenia sebagai pengganti generasi lama Xenia yang setop produksi.
Astra Daihatsu Motor menyodorkan varian terendah generasi terbaru Xenia sebagai pengganti generasi lama Xenia yang setop produksi. (CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Astra Daihatsu Motor (ADM) telah memutuskan menyetop produksi generasi lama Xenia berpenggerak roda belakang atau rear wheel drive (RWD) terhitung mulai Januari 2023. Sebagai gantinya ADM menyiapkan tipe terendah generasi baru Xenia, 1.3 M M/T, untuk konsumen fleet alias borongan.

"Per Januari ini kita siapkan Xenia tipe M manual untuk gantikan model sebelumnya, khususnya fleet," kata Sri Agung Handayani, Direktur Marketing dan Direktur Planning & Communication ADM saat ditemui di Karawang, Jawa Barat, Kamis (2/2).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agung mengatakan untuk pesanan di segmen fleet masih tetap diproduksi. Pasalnya sudah ada beberapa pesanan yang masuk dari beberapa bulan sebelumnya.

"Dalam beberapa bulan ke depan itu kita masih ada fleet yang sudah order, itu kita masih produksi karena mereka sudah long, tapi produksinya sudah tidak ada lagi per Januari," ungkap dia.

Agung mengatakan keputusan menyetop produksi Xenia RWD lantaran ada pergeseran pasar ke generasi baru yang sudah berubah total.

Salah satu ubahan fundamental Xenia generasi teranyar itu adalah penggunaan Daihatsu New Global Architecture (DNGA) yang mengubah sistem penggerak roda menjadi ke depan alias FWD atau front wheel drive.

Sementara itu, Agung menolak bicara apakah keputusan menyetop produksi Xenia RWD ini juga berlaku untuk Toyota Avanza Transmover. Menurut Agung keputusan mengenai ini ada di Toyota Astra Motor (TAM).

"Karena keputusannya masing-masing berbeda. Karena customernya juga udah pindah ke situ," jelas Agung.

Setiap company yang ambil kan punya keputusan terhadap...mungkin dia punya perhitungan value for money, jadi saya enggak bisa hindari itu," paparnya.

(dmr/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER