Esemka Buka Suara soal Logo Baru dan Dikaitkan Tahun Politik

Solo Kreasi Manufaktur (Esemka) menjelaskan tentang logo baru yang sempat muncul sebelum Indonesia International Motor Show (IIMS) tetapi ternyata belum digunakan saat merek asal Boyolali itu tampil di pameran.

Menurut keterangan Presiden Direktur Esemka, Eddy Wirajaya, logo baru itu masih diproses di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenhumkam).

"Setelah kami proses registrasi segala, waktu tidak mencukupi untuk mendapat legal standing, sertifikat ya dari legal kami menyarankan sebaiknya logo itu di-take down dulu karena belum dapat sertifikasi karena kan itu butuh proses," ujar Eddy usai peluncuran mobil listrik Bima EV di IIMS, Kamis (16/2).

Lihat Juga : IIMS 2023 Usai Dielus Jokowi, Esemka Bima EV Langsung Diluncurkan

Saat tampil untuk pertama kalinya di pameran otomotif besar seperti IIMS 2023, Esemka masih menggunakan logo lama sebagai dekorasi stan dan identitas mobil yang dipamerkan.

Eddy belum bisa memastikan kapan logo baru bisa digunakan, katanya hal itu tergantung proses di Kemenhumkam.

Lihat Juga : Jokowi Reuni dengan Esemka, Jajal Naik Mobil Listrik Bima EV

Esemka bantah logo mirip Hozon Auto

Logo baru awalnya muncul saat penyelenggara IIMS 2023 mengunggahnya di media sosial untuk memperkenalkan keikutsertaan Esemka. Usai muncul berbagai spekulasi muncul, termasuk soal kemiripannya dengan logo produsen China, Hozon Auto.

Eddy membantah logo itu terkait Hozon Auto. Dia bilang Esemka tak pernah mengeluarkan pernyataan kemiripan seperti itu.

"Rumor kali itu. kalau dari kami tidak ada statement seperti itu, itu kan persepsi teman-teman media saja," ucap Eddy.

Lihat Juga : IIMS 2023 Harga Tiket Masuk IIMS 2023

Esemka bantah selalu muncul di tahun politik

Esemka membantah kemunculannya di publik melalui IIMS berkaitan dengan tahun politik (Pemilu). Produsen asal Boyolali ini juga mengatakan setop menghubungkannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pembahasan Pemilu di Indonesia sedang menghangat belakangan seiring banyak pergerakan partai politik dan wacana calon presiden untuk Pemilu 2024. Esemka, yang awalnya dipromosikan Joko Widodo saat menjabat Wali kota Solo dianggap sebagian orang mencari momen itu untuk publikasi.

Usai meluncurkan mobil listrik Bima EV di IIMS 2023, Presiden Direktur Esemka Eddy Wijaya ditanya wartawan mengapa merek ini seolah selalu muncul ketika menjelang tahun politik.

"Itu kalian-kalian saja yang menyangkut pasti, kami tetap pure bisnis tidak ada hubungan politik," tutur Eddy.

Eddy juga menyangkal hubungan perusahaannya dengan Presiden Jokowi.

"Enggak ada, beliau kan dulu pencetus saja, beliau tidak masuk di ranah ini. Jadi saya minta teman-teman media setop lah menghubung-hubungkan beliau dengan Esemka dalam apa-apa," ujar Eddy.

"Beliau itu cuma pernah mencetus itu sebagai kota vokasi Solo dan wujud otomotif terus setelah itu kan beliau beralih punya posisi lebih tinggi, beliau mencari bagaimana sih swasta bisa melanjutkan industri ini," katanya lagi.

[Gambas:Video CNN]