Mengapa Belum Ada Mobil Lexus Dirakit di Indonesia?

CNN Indonesia
Kamis, 23 Feb 2023 12:30 WIB
Pabrik Lexus di Tahara, Prefektur Aichi. (AFP/KAZUHIRO NOGI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Lexus Indonesia mengatakan masih belum berencana merakit lokal mobil-mobil mereka di Tanah Air. Sampai saat ini seluruh mobil Lexus merupakan impor dari negara lain.

Bansar Maduma, General Manager Lexus Indonesia, mengatakan pihaknya perlu mempertimbangkan banyak hal sebelum mendirikan pabrik dan merakit mobil-mobil mereka di Indonesia. Pasalnya, membuat mobil mewah seperti Lexus membutuhkan infrastruktur yang tidak biasa.

"Karena mendirikan infrastruktur untuk membuat mobil sekelas Lexus itu tidak mudah dan perlu studi yang komprehensif, sehingga memang butuh waktu yang lama," ujar Bansar saat ditemui di Jakarta, Selasa (21/2).

Di sisi lain, Lexus juga mempertimbangkan nilai keekonomian apabila mendirikan pabrik di Indonesia. Menurutnya kalau dipaksakan merakit secara lokal, pihaknya khawatir kualitas dan harga yang ditawarkan ke konsumen jadi tidak sesuai.

"Kalau misal kita paksakan tapi berimbas ke customer seperti harga jual lebih tinggi, itu kan yang mau kita hindari, sehingga kita studi hal itu terus," ungkap dia.

Lexus merupakan anak perusahaan dari Toyota. Selaku perusahaan induk, Toyota sebetulnya sudah memiliki pabrik di Indonesia.

Namun, sampai saat ini Lexus juga tidak membuat mobilnya di pabrik milik Toyota. Menurut Bansar teknologi membuat satu mobil Lexus berbeda dengan Toyota.

"Teknologi membuat Lexus ini berbeda dengan membuat Toyota, sehingga pada level teknologi perlu penyesuaian di pabrik yang ada sekarang," jelasnya.

Alasan lain Lexus belum merakit mobilnya secara lokal adalah karena pasar mobil mewah di Indonesia masih sepi.

"Kenapa tidak kita gunakan mother company kita, pertama adalah market share luxury belum besar di Indonesia," ujarnya.

Beda dari Lexus, merek mobil mewah lain sudah merakit mobil di Indonesia, yaitu BMW dan Mercedes-Benz. Sebagian besar mobil kedua merek ini dirakit lokal kendati begitu mereka juga masih menjual mobil impor.

(dmr/fea)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK