Kabaharkam Kenang Motor Masa Muda: Betapa Sakti Honda GL

Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Fadil Imran bernostalgia dengan sepeda motor lamanya, Honda GL. Ia mengaku senang kondisi motornya tetap terawat seperti sedia kala.

Momen itu terjadi saat Fadil berkunjung ke Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang. Di sana, ia menyempatkan bagian angkutan dan bengkel (angkel).

"Hari minggu ini saya berkunjung ke Akademi Kepolisian. Saya kemudian mendatangi bagian angkutan dan bengkel, angkel. Di sini saya menemukan kendaraan saya ketika saya menjadi Dantontar tahun 1994. dan Alhamdulillah motor ini masih terawat dengan baik," kata Fadil dalam sebuah video yang diunggah akun @kabaharkam, Minggu (25/6).

Lihat Juga : Honda Forza Dapat Penyegaran, Harga Nyaris Rp100 Juta

Dalam video itu terlihat motor Honda GL berkelir abu-abu dengan pelat nomor khusus kepolisian. Sementara, Fadil berdiri di samping motor legendaris tersebut.

Mantan Kapolda Metro Jaya itu mengaku memiliki banyak memori indah bersama motor tersebut. Menurutnya motor ini sejak dulu selalu dapat diandalkan.

"Banyak cerita di balik Honda GL ini, apa pun bisa terjadi dengan Honda GL ini. Dan seluruh taruna tahu, bisa mengenang betapa saktinya Honda GL ini," tuturnya.

[Gambas:Instagram]

Sejarah Honda GL

GL merupakan singkatan dari Gin Linamoto, kakek moyang pendiri Honda, Soichiro Honda sekaligus samurai pada era 1876-1877. Soichiro Honda kemudian terinspirasi menggunakan inisial GL untuk nama mesin motor buatannya.

Mengutip berbagai sumber, Honda GL pertama kali masuk Tanah Air pada tahun 1979. Motor ini dihadirkan sebagai pendamping CB Series yang juga keluaran Honda.

Motor bertransmisi manual ini pada eranya merupakan pesaing Yamaha RX-King. Honda GL mulanya hadir dengan dua kapasitas mesin berbeda, yakni 100 cc dan 125 cc.

Honda GL menggendong mesin yang mirip CB 100 karena masih memakai pengapian platina. Namun, terasa berbeda ketika mesin dinyalakan, suara mesin terdengar lebih halus dan bertenaga.

Sejak pertama kali diperkenalkan di Indonesia akhir tahun 70-an, motor ini beberapa kali mendapat perubahan model. Namun akhirnya, pada 2005 Honda memutuskan untuk menyuntik mati Honda GL.