Mesin Belum Cocok, Honda Pantau Penggunaan Bioetanol di RI

Honda Prospect Motor (HPM) belum berencana merancang mobil yang bisa memakai bahan bakar etanol dicampur dengan Pertamax, atau disebut Bioetanol di Indonesia. Perusahaan masih akan memantau perkembangan bahan bakar nabati itu setelah nantinya resmi dihadirkan di Tanah Air.

"Sekarang kami akan pantau terus perkembangan bioetanol di Indonesia," kata Yusak Billy, Sales & Marketing and Aftersales Director HPM ditemui di Depok, Jawa Barat, Senin (26/6).

Menurut Billy fokus perusahaan saat ini lebih kepada mobil berbahan bakar atau internal combustion engine (ICE) serta kendaraan elektrifikasi. Ia juga memastikan tidak satu pun mobil Honda di Indonesia bisa memakai bioetanol.

"Kami sekarang fokus di ramah lingkungan termasuk ice nanti sampai ke arah full EV," ucap Billy.

Lihat Juga : Daftar Mobil di Indonesia Aman Teguk Bioetanol

Meski begitu, Billy menambahkan secara global Honda tak ketinggalan dari merek otomotif lain karena memiliki sejumlah produk yang sudah bisa meneguk bioetanol.

Semua mobil Honda di Indonesia kini menggunakan mesin bensin.Produk tersebut di antaranya Brio, HR-V, BR-V, WR-V, City Hatchback, Civic, Civic Type R, CR-V, City, Mobilio, dan Accord.

Sebelumnya, Billy mengatakan pihaknya belum ada rencana untuk menghadirkan mesin mobil Honda di Indonesia yang cocok untuk menggunakan BBM bioetanol.

"Saat ini mesin Honda yang dipasarkan di sini memang tidak dirancang spesifik untuk bioetanol," kata Billy melalui pesan singkat diterima CNNIndonesia.com, Kamis (8/8).

Lihat Juga : Pertamax Green 95, Nama Bioetanol Pertamina yang Akan Dirilis Juni Ini

Pemerintah melalui Pertamina menyatakan bakal meluncurkan bahan bakar jenis baru bioetanol. Paling cepat bahan bakar tersebut dirilis bulan ini.
Jenis bahan bakar ini merupakan bahan bakar baru yang diperoleh berdasarkan sumber energi terbarukan.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengungkapkan etanol yang akan digunakan nanti berasal dari molases tebu. Ia juga menekankan transisi energi ini bukan sekadar memiliki ambisi untuk menurunkan karbon emisi, tapi lebih penting mewujudkan kemandirian energi.

"Jadi nanti kami di bulan ini, kami mau launching produk baru, yaitu bioetanol. Jadi Pertamax kami campur dengan etanol," kata Nicke beberapa waktu lalu.

[Gambas:Video CNN]