1 Tahun Mobil Listrik Wuling Air EV di RI, Berapa Unit Terjual?

Wuling Motors (Wuling) memperingati satu tahun peluncuran mobil listrik pertamanya di Indonesia, Air ev, Kamis (10/8).

Dalam setahun perjalanannya, mobil listrik berukuran ringkas ini diklaim berhasil menorehkan catatan penjualan sebanyak 10.031 unit sampai awal Agustus ini.

Pencapaian ini menjadikannya sebagai mobil listrik terlaris di Indonesia sejak debut global di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022.

"Pasar kendaraan listrik kini semakin bertumbuh seiring dengan dukungan dari pemerintah untuk mempercepat elektrifikasi kendaraan. Tanpa terasa setahun sudah Air ev menjadi terobosan inovasi Wuling di segmen tersebut dan kini berhasil mendominasi," kata Arif Pramadana selaku Vice President Wuling Motors di BSD Tangerang.

Lihat Juga : GIIAS 2023 Facelift Wuling Almaz RS Meluncur di GIIAS Tanpa Harga

Sejak peluncurannya, mobil listrik Wuling ini disebut langsung direspon positif oleh konsumen. Air ev bahkan mencatatkan penjualan yang sangat baik dengan penjualan lebih dari 8.000 unit hingga akhir tahun 2022 atau rata-rata sebanyak 2.000 unit Air ev terjual per bulan atau menguasai 68,7 persen pangsa pasar mobil listrik Indonesia.

Selain angka penjualan yang baik, Wuling Air ev juga mengemban tugas penting sebagai Official Car Partner dalam dua gelaran akbar berskala internasional di Indonesia.

Pada November 2022, tercatat 300 unit Air ev bertugas dalam KTT G20 di Pulau Dewata menemani perjalanan delegasi dari negara anggota dan organisasi internasional.

Lihat Juga : Mobil Listrik Seres E1 Meluncur, Lebih Murah Rp54 Juta dari Air EV

Lalu, bulan Mei lalu, 50 unit Air ev turut berpartisipasi dalam kegiatan regional Asia Tenggara, KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo. Tidak berhenti di situ, 150 unit Air ev akan bertugas menjadi Official Car Partner KTT ASEAN 2023 di Jakarta yang digelar 5-7 September 2023.

Pengguna Air ev didukung garansi 100 ribu kilometer atau 3 tahun, garansi baterai 120 ribu kilometer atau 8 tahun, garansi komponen utama kelistrikan hingga 100 ribu kilometer atau 5 tahun, serta bebas biaya perawatan hingga 50 ribu kilometer atau 2 tahun.

Konsumen juga dapat menikmati biaya kepemilikan Air ev yang rendah dengan total biaya Rp3,9 jutaan dalam 100 ribu kilometer atau 5 tahun (mana yang tercapai lebih dahulu).

[Gambas:Video CNN]