Sepeda Motor Listrik Lokal Ketergantungan Cip Semikonduktor

Krisis pasokan cip semikonduktor global juga dirasakan sejumlah produsen sepeda motor listrik di Indonesia. Pasokan cip semikonduktor yang tersendat berpotensi bisa menghambat penjualan motor listrik dalam negeri.

William E. Taifan, CEO PT Garda Energi Nasional Indonesia selaku produsen sepeda motor listrik Savart mengatakan, kondisi ini tentu menimbulkan dilema di antara produsen motor khususnya perusahaan motor listrik.

Sementara itu, permintaan cip akan terus meningkat seiring berkembangnya teknologi sepeda motor listrik.

Lihat Juga : EDUKASI & FITUR Menyoal Chip Semikonduktor yang Bikin Pusing Otomotif Dunia

Kendati demikian, ia melihat ada harapan selepas pandemi covid-19 di dunia pada 2022. Ia menilai suplai komponen cip di Indonesia berangsur membaik, meski belum sepenuhnya kembali normal.

"Perkembangan cip untuk sepeda motor mengalami pertumbuhan dalam 10 tahun terakhir. Kami akhirnya mengembangkan sistem VCU (Vehicle Control Unit), BMS (Battery Management System) yang bekerja satu sama lain," kata William di ICE BSD, Tangerang, Kamis (26/10).

Lihat Juga : Indonesia Motorcycle Show 2023 Motor Listrik Alva Rakitan Cikarang Bidik Pasar Eropa

Menurut William, pihaknya beruntung sudah mendapat suplai komponen cip semikonduktor, meski komponen tersebut belum dilokalisasi 100 persen. Sejauh ini Savart mendapat suplai cip dari STMicroelectronics Asia Pasific Pte Ltd.

"Kami didukung oleh perusahaan rekanan cip mendukung pembuatan motor listrik," ucap William.

Wahyudi Slamet, Country Manager STMicroelectronics Asia Pasific Pte Ltd selaku perusahaan pemasok cip semikonduktor yang beroperasi di Indonesia menegaskan tidak bisa menghindar dari seretnya suplai cip global saat pandemi melanda Indonesia.

Sedangkan permintaan cip semikonduktor tidak hanya dari sektor otomotif saja, melainkan dari elektronik seperti komputer, ponsel dan lain-lain. Pihaknya tidak bisa memusatkan produksi untuk satu industri contoh manufaktur kendaraan bermotor saja.

Lihat Juga : Indonesia Motorcycle Show Perbandingan Diskon Skutik Honda dan Yamaha di Imos 2023

Wahyudi memberi contoh, untuk satu mobil utuh membutuhkan sekitar 500 potongan cip semikonduktor dari ukuran kecil sampai besar, dan cip pada sepeda motor dan motor listrik sekitar 250 cip, tergantung teknologi yang dipakai.

Ia berharap kejadian tersebut tidak terulang, sebab permintaan cip semikonduktor di Indonesia sangat besar.

"Tahun 2022 suplai cip sudah mulai normal. Tahun depan kami harap semakin normal. Meski tidak bisa maksimal tapi sudah bisa membantu mengurangi rantai waktu [suplai motor] ke konsumen," tutup Wahyudi.

[Gambas:Video CNN]