Fuso eCanter Diskon Subsidi 50 Persen di Jepang, Indonesia Kapan?

Truk listrik di Jepang seperti Mitsubishi Fuso eCanter dapat dibeli konsumen dengan subsidi dari pemerintah setempat. Perusahaan dealer terbesar Fuso di Jepang, Shinagawa Branch, menjelaskan subsidi itu sebesar 50 persen sehingga eCanter dapat dibanting setengah harga.

"Kami punya program subsidi, sekitar 50 persen harga kendaraan. Dukungan subsidi ini disediakan pemerintah Jepang dan juga pemerintah kota Tokyo," kata penerjemah Masayuki Nonomiya, Managing Director in charge, Shinagawa Branch, Mitsubishi Fuso di Shinagawa, Jepang, Jumat (27/10).

Lihat Juga : Japan Mobility Show 2023 Fuso Pamer Teknologi Tukar Baterai Truk Listrik Cuma 5 Menit

Subsidi itu dikatakan diambil dari bujet yang sudah disiapkan pemerintah untuk jangka waktu satu tahun. Konsumen tinggal mengajukan diri membeli truk listrik menggunakan subsidi, lalu bakal dikucurkan usai semua validasi selesai.

"Sebagian besar konsumen bisa menerimanya," kata dia.

Nonomiya menjelaskan banderol eCanter di Jepang tiga kali lipat harga Canter mesin diesel sebab itu subsidi seperti ini dapat memberi bantuan besar buat konsumen. Hal ini telah mendorong perusahaan besar mau menggunakan eCanter sebagai armadanya seperti yang sudah dilakukan IKEA dan Nike.

Dia mencontohkan harga basis eCanter sekitar 15 juta yen, bila dibeli menggunakan subsidi maka konsumen cuma perlu membayar 7,5 juta yen.

Menurut Nonomiya subsidi seperti itu bukan cuma bisa didapat pembeli eCanter karena juga berlaku untuk semua produk truk listrik dari merek lain.

Nonomiya mengatakan tantangan bagi eCanter sekarang yakni menjualnya ke instansi pemerintahan. eCanter yang bisa diaplikasikan ke banyak bentuk bodi, seperti tipper atau truk sampah, bisa jadi pilihan membantu pekerjaan harian pemerintahan.

Subsidi di Indonesia?

Fuso bakal memasarkan eCanter tahun depan di Tanah Air, hal tersebut akan dilakukan meski sejauh ini belum ada insentif atau subsidi dari pemerintah.

Presiden and CEO Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) Karl Deppen yang dijumpai di Japan Mobility Show pada Rabu (25/10) mengatakan subsidi bisa membantu penerapan truk listrik di Indonesia bergerak.

"Kita sudah lihat ini di pasar lainnya. Untuk lompatan transformasi itu bisa membantu, tetapi secara umum mendapatkan skema menguntungkan untuk truk listrik dibutuhkan buat membuatnya berjalan," ucap Deppen.

Lihat Juga : Laporan dari Jepang Kenapa Truk di Jepang Warnanya Putih?

Sementara itu produsen Fuso di Indonesia, Krama Yudha Tiga Berlian Motors, menyatakan bakal tetap memasarkan eCanter walau tanpa subsidi dari pemerintah. Namun bantuan seperti itu tetap ditunggu.

"Saat ini KTB masih menunggu kebijakan dari pemerintah terkait insentif truk listrik. Per hari ini, insentif hanya tersedia untuk motor, mobil penumpang, dan Bus. Tentu kami juga berharap pemerintah bisa memberikan insentif untuk truk juga," kata Direktur Penjualan dan Pemasaran KTB Duljatmono.

Duljatmono bilang ada potensi penjualan eCanter walau tak diberi subsidi, bahkan dia menyebut sudah ada ketertarikan walau tak dijelaskan lebih detail identitas pihak itu.

"Ya, kami masih melihat beberapa potensi dan faktanya kami telah menerima beberapa ketertarikan dari konsumen mengenai eCanter pada pameran terakhir di GIIAS," ucap Duljatmono.

[Gambas:Video CNN]