Astra Honda Motor (AHM) merilis dua motor listrik terbarunya, EM1 e: dan variannya, EM1 e: Plus, di Indoensia, Kamis (21/12). Peluncuran ini melanjutkan pengenalan pertama EM1 e: yang sudah dilakukan pada Agustus lalu.
Executive Vice President AHM Thomas Wijaya mengatakan motor listrik ini bisa menjadi pilihan bagi masyarakat yang menghargai lingkungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini kami menambah pilihan Honda EM1 e: dan EM1 e: Plus untuk mendukung mobilitas yang lebih fleksibel dan memudahkan penempatan barang bawaan pengendara," kata dia dalam peluncuran di Cikarang, Jawa Barat, Kamis (21/12).
Thomas menyampaikan perusahaan menyajikan solusi pilihan pengisian daya mandiri di rumah dengan off-board charger ataupun menggunakan layanan penukaran baterai.
Layanan ini diklaim bakal memberi kemudahan, efisiensi dan menjadikan setiap perjalanan lebih nyaman bagi penggunanya.
"Saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua konsumen setia kami yang telah mendukung perjalanan panjang AHM di Indonesia," tuturnya.
EM1 e: adalah skutik yang ukurannya sebesar Beat, motor terlaris Honda di Indonesia. Motor ini, yang berat kosongnya 93 kg, menggendong baterai lithium-ion 26,1 ah yang memberi energi pada motor penggerak elektrik in-Wheel Brushless Motor 1,7 kWh.
Khusus varian Plus didesain berbeda, salah satunya punya rangka (bracket) tambahan di bagian belakang untuk bagasi, misalnya dipasangi top box. Ruang penyimpanan besar ini penting karena area bawah jok sudah dipenuhi baterai.
Presiden Direktur AHM Susumu Mitsuishi mengatakan EM1 e: dijual seharga Rp33 juta, sedangkan EM1 e: Plus banderolnya Rp33,5 juta.
EM1 e: merupakan motor listrik produksi dalam negeri dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 40 persen yang sah mendapatkan subsidi Rp7 juta dari pemerintah.
(can/fea)