TIPS OTOMOTIF

Cara Mengatasi Kampas Rem Mobil Aus

CNN Indonesia
Selasa, 27 Feb 2024 09:29 WIB
Kampas rem yang aus bisa membuat pengereman tidak maksimal. Berikut ini cara mengatasi mobil yang aus kampas remnya.
Kampas rem mobil yang aus berpotensi menimbulkan kecelakaan. (iStockphoto/gilaxia)
Daftar Isi
CNN Indonesia --

Kampas rem mobil yang aus tidak bisa diabaikan begitu saja dan harus segera ditangani. Karena jika tidak, maka akan menyebabkan kegagalan pada saat melakukan pengereman.

Kegagalan sistem pengereman karena kampas sudah aus ini akan membuat laju mobil menjadi tidak bisa dikendalikan yang akan meningkatkan risiko kecelakaan.

Mengingat besarnya risiko yang terjadi pada saat kampas rem aus, pemilik kendaraan wajib mengetahui gejala yang ditimbulkan pada saat kampas rem mobil sudah mengalami keausan. Dengan mengetahui ciri kampas rem sudah aus, maka resiko kecelakaan karena kegagalan fungsi pengereman bisa diminimalisir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dilansir dari laman AutoZone, terdapat lima gejala yang ditimbulkan pada saat kampas rem mobil sudah aus yang harus diperhatikan oleh pengemudi.

1. Rem tidak pakem

Ciri kampas rem mobil yang aus adalah rem menjadi tidak pakem. Kampas rem mobil yang aus tidak bisa menjalankan fungsi pengereman dengan maksimal, hal ini dikarenakan gesekan yang ditimbulkan antara kampas rem dengan piringan cakram ataupun tromol menjadi tidak maksimal.

2. Bunyi berdecit

Jika sudah parah, kampas rem yang aus ini hanya tinggal menyisakan besi dudukan kampas rem saja, sehingga akan menimbulkan suara berdecit pada saat dilakukan pengereman. Jika dibiarkan, maka dudukan kampas rem mobil ini akan mengikis piringan cakram ataupun tromol rem.

3. Minyak rem menyusut

Penyusutan minyak rem ini terjadi karena piston dipaksa untuk mendorong kampas lebih dalam. Pemilik kendaraan bisa mencurigai kondisi ini jika tidak menemukan indikasi terjadinya kebocoran.

4. Pedal rem jadi lebih dalam

Normalnya, pengemudi tidak perlu menekan pedal rem terlalu dalam pada saat ingin melakukan pengereman. Jika pengemudi menemukan pedal rem menjadi lebih dalam dibanding biasanya, maka kemungkinan kampas rem sudah aus.

5. Pedal rem bergetar

Ciri kampas rem mobil sudah aus yang terakhir adalah pedal rem yang bergetar pada saat dilakukan pengereman. Hal ini terjadi karena kondisi permukaan kampas rem mobil yang sudah tidak rata lagi.

Jika pemilik kendaraan  menemukan salah satu dari lima ciri kampas rem aus, maka sebaiknya segera melakukan pemeriksaan pada kondisi kampas rem mobil tersebut.

Lihat Juga :

Penyebab kampas rem mobil cepat aus

Dilansir dari Daihatsu, terdapat 3 hal yang menyebabkan kampas rem mobil menjadi lebih cepat mengalami keausan. Secara garis besar, ketiga penyebab kampas rem mobil cepat aus terjadi karena kesalahan pengguna mobil atau human error.

  • Kampas rem berkualitas buruk

Penyebab kampas rem mobil cepat aus yang pertama adalah penggunaan kampas rem yang berkualitas buruk. Meski berhubungan erat dengan keselamatan, faktanya masih banyak pemilik kendaraan yang asal mengganti kampas rem mobil dengan kualitas ala kadarnya hanya karena harga yang lebih murah.

Kampas rem mobil berkualitas rendah ini memiliki sejumlah kekurangan, mulai dari rem menjadi kurang pakem hingga usia pakai yang lebih pendek. Jika terpaksa menggunakan suku cadang aftermarket, pastikan kampas tersebut memiliki kualitas yang sepadan atau lebih tinggi.

  • Hanya mengandalkan rem

Kebiasaan pengendara mobil yang hanya mengandalkan rem saja ternyata bisa membuat kampas rem cepat mengalami keausan. Selain itu, kondisi ini juga akan menyebabkan resiko rem blong menjadi lebih besar. Untuk menjaga agar kampas rem tetap optimal, gunakanlah juga engine break, terlebih lagi pada saat berkendara di jalan yang menurun.

  • Gaya berkendara agresif

Menekan pedal rem terlalu dalam dan juga late break juga dapat menyebabkan kampas rem mobil cepat aus. Kondisi ini dikarenakan kampas rem dipaksa untuk bekerja keras untuk memperlambat putaran roda dengan waktu yang singkat.

Cara mengatasi mobil yang aus kampas remnya

Dilansir dari berbagai sumber, satu-satunya cara mengatasi mobil yang aus kampas remnya adalah dengan melakukan pergantian pada kampas rem tersebut. Pastikan jika kampas rem yang akan dipasang sudah sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Hal ini sangat penting untuk menjamin pengereman bisa optimal.

Kampas rem perlu dilakukan penggantian setiap kendaraan menempuh jarak maksimal 60.000 km untuk mobil bertransmisi manual, sedangkan untuk mobil matic, maka pengecekan dilakukan paling lambat saat kendaraan menempuh jarak maksimal 40 ribu km.

(ahd/mik)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER