Mobil listrik Honda e: mengaspal di bilangan Cikini, Jakarta Pusat pada Kamis (29/2). Mobil listrik mungil dengan baterai 36 kWh untuk 220 kilometer ini tak dijual di Indonesia tetapi kehadirannya jadi bukti Honda punya mobil listrik.
Kedatangannya di Jakarta sebagai bentuk riset Honda Prospect Motor dan pengenalan kepada publik. Mobil ini cocok dipakai keliling ibu kota walau jarak tempuhnya bikin
tak bisa mondar-mandir Jakarta-Bandung dalam sekali cas.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini merupakan bagian dari edukasi dan riset yang kami lakukan untuk mewujudkan visi elektrifikasi Honda di Indonesia," kata Business Innovation and Marketing & Sales Director HPM Yusak Billy di sela acara, Kamis (29/2).
"Memang banyak yang nanya ke kita dijual enggak? Tidak dijual," tuturnya.
Desain Honda e: mengusung retro dan modern. Tampilan lampu depan dan belakang bak melihat Honda Accord hatchback era 1980-an. Tentu bedanya bagian gril tertutup rapat dan ada bagian untuk membuka tutup pengisian daya.
Tak terlihat spion di kedua sisi. Mobil ini memakai kamera yang diarahkan langsung seperti sudut pandang saat seseorang mengemudi mobil.
![]() |
Lihat Juga : |
CNNIndonesia.com menjajal mobil ini di kursi penumpang. Ternyata ruang kabin cenderung sempit meskipun banyak sentuhan modern di bagian dasbor lantaran terbentang layar sentuh dari pengemudi hingga penumpang sebelahnya.
Bagi yang mau merasakan sensasi menumpang mobil listrik Honda bisa merasakannya di gelaran Honda e:Technology City Tour, yang berlangsung mulai dari Maret hingga Juli 2024 di Cikini, Jakarta Pusat.
Bagi calon peserta yang ingin mengikuti city tour ini dapat mendaftar melalui link yang tersedia pada akun Instagram @hondaisme dan @jktgoodguide.
(can/fea)