4.000 Mobil Listrik Diprediksi Bergerak Mudik Tahun Ini

CNN Indonesia
Jumat, 05 Apr 2024 11:07 WIB
Sebanyak 18 persen populasi mobil listrik di Indonesia, yakni sekitar 4.000 unit, diproyeksi akan digunakan mudik pada tahun ini.
Sebanyak 18 persen populasi mobil listrik di Indonesia, yakni sekitar 4.000 unit, diproyeksi akan digunakan mudik pada tahun ini.(CNNIndonesia/Chandra Erlangga)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak sekitar 4.000 mobil listrik diprediksi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bakal dipakai mudik Lebaran 2024. Jumlah itu dikatakan 18 persen dari total populasi mobil listrik saat ini.

"Populasi mobil penumpang listrik berbasis baterai sudah 23.238 unit dengan proyeksi kurang lebih 18 persen, sekitar 4.000 kendaraan, berpotensi yang menjalankan mudik tahun ini," kata Kasubdit Uji Tipe Kendaraan Bermotor Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Yusuf Nugroho di Jakarta, Kamis (4/4), diberitakan Antara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia mobil listrik mudik itu bukan cuma akan beredar di perjalanan luar kota saja, melainkan juga bakal dipakai untuk mobilitas dalam kota untuk silaturahmi.

Secara keseluruhan Kemenhub memprediksi 35,42 juta orang akan mudik menggunakan mobil, termasuk konvensional dan listrik.

Pemerintah dikatakan sudah menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) buat menunjang pergerakan mudik mobil listrik tahun ini.

Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi sebelumnya menyampaikan ada 175 SPKLU tipe fast charging di Tol Trans Jawa dan Trans Sumatera.

Sementara di seluruh Indonesia ada 1.299 SPKLU di 879 lokasi. Rincianya yakni 152 unit di Sumatera, 899 unit di Jawa, 55 unit di Kalimantan, 87 unit di Bali, 64 unit di Sulawesi, 8 unit di Maluku, 27 unit di Nusa Tenggara, dan 7 unit di Papua.

Selain itu Yusuf menjelaskan sudah menyiapkan standar operasional prosedur (SOP) untuk pengangkutan penyeberangan kendaraan listrik menggunakan kapal laut. Kata dia SOP ini buat menanggulangi kekhawatiran masyarakat yang mudik menggunakan kendaraan listrik.

"Prinsipnya kendaraan bermotor listrik produk yang aman untuk digunakan karena sudah dilakukan pengujian dan pengetesan standar keamanan secara global maupun regulasi di Indonesia. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terhadap penggunaan EV, karena sudah prove, diuji, dan aman untuk digunakan," ujar Yusuf.

(fea/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER