Mobil jadul Daihatsu Fellow Max muncul di acara Daihatsu Kumpul Sahabat Solo, Jawa Tengah pada akhir pekan lalu. Mobil dengan dimensi mungil ini merupakan nenek moyang hatchback modern Daihatsu seperti Ayla.
Fellow Max merupakan hatchback yang terbilang jarang ditemukan di jalan raya Indonesia. Namun mobil ini dirawat baik oleh sang pemiliknya, Agung Retro (40), pria asal Solo.
Ia mengaku membeli Fellow Max pada 2019. Kemudian perlahan melakukan restorasi karena saat ia beli, mobil itu dalam kondisi 'bahan'.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awal saya beli, kondisinya cukup parah. Lalu saya restorasi sedikit-sedikit sampai jadi seperti itu. Saya dapetnya di tahun 2019-an, kala pandemi Covid-19," tutur dia kepada wartawan di Solo, Minggu (25/8).
Saat itu ia membeli Fellow Max seharga Rp25 jutaan. Mobil kelahiran 1976 itu bermesin dua langkah (2 tak) 360cc dua silinder.
Fellow Max sendiri masih keluarga dari seri Fellow, hatchback yang masuk kelas kei car di era 1960-an.
Agung merinci apa saja restorasi yang ia lakukan terhadap mobil unik ini, yaitu mulai dari sektor bodi, mesin, sampai interior dan fungsi lain di mobil.
Bahkan ia harus merogoh kocek hingga Rp65 juta untuk restorasi ini dan menghabiskan waktu hingga enam bulan.
Kendati mobil ini terbilang langka dan unik, Agung menyebut masih bisa mendapatkan suku cadang di pasaran lewat komunitas pecinta mobil tua.
"Sparepart-nya orisinal, kita dapet dari temen-temen mobil antik dan kebetulan masih ada yang nyimpen," tuturnya.
Menurutnya, biaya yang paling mahal menyegarkan mobil unik ini ada pada sektor bodi dam mesin. Namun sejumlah komponen seperti emblem, masih ia pertahankan dalam kondisi orisinal.
"Ini bisa jalan (dipakai normal). Mungkin ada beberapa yang punya juga (di Solo), namun jarang sekali yang masih bisa jalan," kata Agung.
Dilihat langsung interiornya, Fellow Max milik Agung ini memiliki kisi-kisi penyejuk udara (AC). Namun sayang, fitur ini tak lagi bisa dioperasikan.
"Tapi karena mesinnya 360 cc dua silinder, tidak kuat dikasih AC. Jadi AC-nya angin dari jendela," kelakarnya.
![]() |
Fellow Max merupakan mobil mungil dengan mesin 360cc berkode ZM. Tenaga yang disemburkan mesin ini mencapai 22 Hp pada 5000 rpm serta torsi 34,3 Nm pada 4300 rpm.
Mesin ini mirip dengan yang dipakai Hijet S37, diletakkan di belakang untuk menggerakkan roda belakang melalui transmisi manual 4-percepatan.
Dari dimensi bodi dan desain depan, sekilas mobil ini mirip British Leyland Mini 1000 atau lebih sering disebut dengan Morris Mini, mobil yang kerap muncul di serial komedi Mr. Bean.
(can/fea)