Pakar otomotif sekaligus akademisi Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu memprediksi target penjualan mobil 1,1 juta unit tahun ini yang ditetapkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) bakal meleset.
"Secara keseluruhan, meskipun ada beberapa faktor positif, target penjualan 1 juta unit tampaknya akan meleset," kata dia kepada CNNIndonesia.com, Selasa (10/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk mencapai target itu, kata dia, butuh penjualan rata-rata sekitar 110 ribu unit per bulan dalam empat bulan terakhir tahun ini.
Dia bilang hal itu secara logika membutuhkan keajaiban perekonomian, mengingat kondisinya saat ini belum sepenuhnya pulih dan daya beli masyarakat masih tertekan.
Saat ini total pengiriman dari pabrik ke dealer alias wholesale dari awal tahun hingga Agustus 2024, mengutip data Gaikindo baru mencapai 560.619 unit.
Kendati lesu tahun ini, penjualan sempat disulut pameran otomotif seperti Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada Juli lalu yang membuat penjualan menggeliat.
"Namun secara keseluruhan, penjualan masih jauh dari yang diharapkan," tuturnya.
Di samping itu Yannes memprediksi penjualan mobil di tahun ini hanya akan tembus 850-950 ribu unit, mengingat kondisi ekonomi sedang tidak terlalu 'hijau'.
Bahkan, kendati penjualan mobil diguyur insentif pun, butuh subsidi yang luar biasa untuk meledakkan penjualan rata-rata secara nasional 70 ribu-an hingga 100 ribu-an unit per bulan.
(can/fea)