Populasi Kendaraan Listrik Tembus 133 Ribu di Indonesia

CNN Indonesia
Rabu, 25 Sep 2024 05:49 WIB
Jika dibandingkan dengan Thailand, data penjualan kendaraan listrik yang dipaparkan Airlangga masih tertinggal dari Thailand.
Penjualan kendaraan listrik di Indonesia melonjak sejak 2019, di antaranya karena ada merek baru. (CNNIndonesia/Chandra Erlangga)
Jakarta, CNN Indonesia --

Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan total populasi kendaraan listrik mencapai 133.225 unit di Indonesia sejak 2019 hingga April 2024 berdasarkan data yang ia kutip dari Kementerian ESDM.

Airlangga menjelaskan penjualan kendaraan listrik naik signifikan sejak pertama kali dijual pada 2019, di antaranya disebabkan banyak merek baru berdatangan.

"Harapannya kendaraan listrik bisa terus meningkat dan mendorong kendaraan ramah lingkungan. Kebijakan transportasi hijau juga menjadi penting, terutama transportasi publik," kata Airlangga di Jakarta, Selasa (24/9) dikutip dari detik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari data tersebut, sebanyak 109.576 unit merupakan motor listrik, 23.238 unit mobil listrik dan sisanya kendaraan komersial.

Berikut ini populasi kendaraan listrik di Indonesia:

- Motor Listrik - 109.576 unit
- Kendaraan Roda Tiga Listrik - 320 unit
- Mobil Listrik - 23.238 unit
- Kendaraan Komersial Listrik - 10 unit
- Bus Listrik - 81 unit.

Pada 2019, jumlahnya hanya 1.437 unit, kemudian 2020 menjadi 3.894 unit dan 2021 menjadi 15.883 unit.

Sedangkan pada 2022 hingga 2024 dinilai Airlangga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Populasi pada 2022 hanya 41.743 unit dan meningkat 116.438 unit pada 2023, kemudian kembali naik pada bulan keempat 2024 sebanyak 133.225 unit.

Kendati terjadi kenaikan yang signifikan sejak 2022, Airlangga menyebut penggunaan kendaraan listrik masih berpusat di Jakarta.

"Nah memang kalau kita lihat, bus itu DKI lebih progresif dibandingkan daerah lain. Tentu saya berharap bahwa daerah lain juga bisa segera mengikuti DKI agar penggunaan transportasi massal juga menggunakan kendaraan listrik," kata dia.

Jika dibandingkan dengan Thailand, data penjualan BEV yang dipaparkan Airlangga masih tertinggal dari Thailand.

Berdasarkan data Electric Vehicle Association of Thailand (EVAT) dari 2020-2024, mobil murni listrik di Thailand tembus 200.128 unit. Sedangkan pada tahun ini sudah lebih dari 60 ribu unit terjual.

[Gambas:Video CNN]



(can/mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER