Influencer China Digugat Rp2,3 Miliar Gegara Kritik Mobil Huawei

CNN Indonesia
Rabu, 19 Mar 2025 15:06 WIB
Raksasa teknologi China Huawei menggugat influencer otomotif di negara tersebut karena mengkritik sedan mewah mereka, Maextro S800.
Raksasa teknologi China Huawei menggugat influencer otomotif di negara tersebut karena mengkritik sedan mewah mereka, Maextro S800. (Foto: ANTARA/Huawei)
Jakarta, CNN Indonesia --

Raksasa teknologi China Huawei menggugat influencer otomotif di negara tersebut karena mengkritik sedan mewah mereka, Maextro S800.

Beberapa pekan lalu, Huawei merilis serangkaian video promosi yang membandingkan S800 dengan Mercedes Maybach S680 dalam berbagai pengaturan, termasuk tes jalan kepiting.

Dalam salah satu video lainnya, mereka menguji sistem suspensi dengan mengemudikan S800 dan Maybach S680 melalui kolam kecil berisi air, kaca, dan pasir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasilnya menunjukkan bahwa S800 tidak meninggalkan jejak pada air atau material lainnya, sedangkan Maybach memecahkan kaca dan memercikkan air ke mana-mana.

Huawei mempromosikan perbandingan ini untuk menyoroti kenyamanan berkendara S800 yang superior dan Arsitektur Turing Dragon-nya, sebuah platform yang menampilkan arsitektur terintegrasi penuh, memungkinkan penginderaan aktif, kontrol terpusat, penalaran cerdas, dan pembelajaran otonom.

Namun, promosi tersebut menimbulkan keraguan di antara para pengulas otomotif, salah satunya Racing Frappucino.

Melansir Car News China, Racing Frappuccino lantas merilis sebuah video di Weibo, mengklaim bahwa video perbandingan Huawei dihitung dengan cermat menggunakan rumus matematika yang rumit. Mereka menghitung kecepatan melintas S800 dan berat trotoar, dan memastikan kedalaman kolam 4,5 sentimeter tepat untuk dilewati S800 tanpa memercikkan air atau bahan lainnya, tidak seperti Maybach.

Ia menyiratkan bahwa video promosi Huawei tidak benar-benar dapat mencerminkan kenyamanan berkendara atau sistem suspensi S800 yang superior. Dia kemudian menyoroti hal tersebut sebagai langkah pemasaran Huawei yang khas, yang menargetkan kelas menengah atas China yang patriotik dan sangat mendukung merek lokal.

Video tersebut menarik banyak perhatian di internet. Alhasil, Racing Frappuccino mengunggah video permintaan maaf.

Namun, dalam video tersebut dia menirukan nada peluncuran resmi Huawei sebagai bentuk protes.

Huawei kemudian menggugat Racing Frappuccino sebesar US$140 ribu (sekitar Rp2,3 miliar). Tak tinggal diam, influencer tersebut mengatakan bahwa ia akan menuntut balik Huawei sebesar US$340 ribu (sekitar Rp5,6 miliar).

Sebagai informasi, Maextro S800 adalah sedan mewah berukuran besar dari Huawei dan JAC. Mobil ini akan mulai dijual tahun ini dan akan tersedia di toko-toko Harmony Intelligent Mobility Alliance (HIMA) milik Huawei.

Mobil ini mengadopsi cat bodi dua warna, roda 20 inci dengan tutup roda yang dapat menyelaraskan sendiri, dan sensor LiDAR di atap. Ini adalah sedan besar dengan dimensi 5480 x 2000 x 1536 mm dan jarak sumbu roda 3370 mm.

Maextro S800 menghadirkan varian BEV (kendaraan listrik baterai) dan EREV (kendaraan listrik jarak jauh). Varian BEV tersedia dengan tiga motor listrik (masing-masing 160 kW) hanya dengan daya gabungan 635 kW (852 hp).

Sementara varian EREV dari mobil ini menggunakan dual-motor 4WD dengan tenaga 390 kW (523 hp) dan range extender 1,5 liter sebagai standar.

(lom/dmi)


[Gambas:Video CNN]
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER