Distribusi mobil hybrid di Indonesia selama semester I 2025 mencapai 28.817 unit, mengacu dari data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Merek mobil Jepang masih mendominasi segmen itu meski pada kelas BEV jauh tertinggal.
Merek Jepang masih menunjukkan dominasinya untuk segmen ini adalah Toyota setelah melego lebih dari 16 ribu unit mobil hybrid pada periode enam bulan pertama 2025.
Hasil itu diperoleh dari beragam model andalan, seperti Kijang Innova Zenix Hybrid, Yaris Cross Hybrid, hingga Alphard, dan Corolla Cross Hybrid.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berlanjut ke posisi kedua ada Suzuki yang melego 8.513 unit mobil hybrid melalui penjualan Ertiga Hybrid, XL7 Hybrid, hingga model SUV ringkas terbaru Fronx.
Baru pada posisi ketiga ada pabrikan non Jepang yaitu Hyundai yang mengemas angka wholesales atau pengiriman dari pabrik ke dealer untuk mobil hybrid sebanyak 1.544 unit.
Kontributor utama Hyundai dalam meramaikan pasar mobil hybrid adalah Santa Fe dan Palisade.
Masuk ke posisi empat, ada sub brand premium Toyota yaitu Lexus dengan angka wholesales 953 unit dan disusul Honda pada urutan lima setelah membukukan distribusi 748 unit.
Lihat Juga : |
Honda unjuk gigi pada segmen mobil hybrid setelah perusahaan merilis generasi terbaru HR-V beberapa waktu lalu.
Baru pada posisi keenam, perwakilan merek China muncul melalui pabrikan GWM yang berhasil meraih angka distribusi ke dealer sebanyak 492 unit.
Berikut deretan merek mobil hybrid terlaris Indonesia, semester I 2025:
1. Toyota 16.081 unit
2. Suzuki 8.513 unit
3. Hyundai 1.544 unit
4. Lexus 953 unit
5. Honda 748 unit
6. GWM 492 unit
7. Nissan 312 unit
8. Mazda 98 unit
9. Wuling 54 unit
10. Kia 12 unit
11. Morris Garage 10 unit.