Begini Rasanya Jadi Penumpang Mitsubishi Destinator

CNN Indonesia
Jumat, 01 Agu 2025 11:30 WIB
CNNIndonesia mengawalinya dengan memilih duduk di baris kedua Destinator varian ultimate premium.
Mitsubishi Destinator menjadi salah satu SUV terbaru yang menyedot perhatian di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. CNN Indonesia/Rayhand Purnama
Jakarta, CNN Indonesia --

Mitsubishi Destinator menjadi salah satu SUV terbaru yang menyedot perhatian di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Masih dalam fase peluncuran awal, saya berkesempatan menjajalnya secara singkat, namun tidak dari balik kemudi, melainkan sebagai penumpang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rute pengujiannya tidak terlalu panjang, hanya mengitari jalan beraspal BSD City, Tangerang.

CNNIndonesia mengawalinya dengan memilih duduk di baris kedua Destinator varian ultimate premium. Kesan mewah dan lega terasa saat masuk ke kabin SUV yang memiliki dimensi panjang 4,68 meter, lebar 1,84 meter, tinggi 1,78 meter, jarak sumbu roda 2,815 meter dan ground clearance 214 mm itu.

Kesan mewah ini didapat dari penyematan panoramic sunroof hingga penggunaan material empuk interior yang dominan diberi warna hitam. Lalu ada kisi-kisi AC pada sisi samping yang pengaturannya terletak dekat kaki di bagian tengah. Pengaturan AC sudah memiliki indikator digital, lengkap dengan dua colokan untuk isi daya ponsel.

Bangku baris kedua juga dapat disesuaikan untuk kebutuhan karena bisa dibuat maju mundur, termasuk sandarannya.

Untuk melengkapi itu Mitsubishi memberi dua meja lipat yang menempel pada sisi belakang kursi depan.

Kabin mobil ini terasa hening, karena sistem kedap suara mobil ini bekerja sangat baik. Sementara ruang kepala untuk ukuran tinggi badan 183 cm masih relatif nyaman.

Mitsubishi DestinatorJadi penumpang Mitsubishi Destinator. CNN Indonesia/Rayhand Purnama

Jadi penumpang

Berlanjut ke baris ketiga, akses masuk ke sana sangat mudah, lantaran bangku baris kedua yang bisa digeser maju dengan satu tarikan tuas. Akses ini cukup ramah, meski tetap ada batas ruang kaki untuk tinggi badan melebihi 170 cm.

Namun, posisi duduk pada baris ini memiliki sejumlah catatan. Pertama sandaran terlalu tegak, sementara ruang kepala terbatas sehingga kepala mudah bersentuhan dengan plafon.

Kemudian ruang kaki, harus diakui ini bukan kursi terbaik untuk perjalanan jauh bagi penumpang seperti saya, terutama bila penumpang baris kedua tidak dapat kompromi soal posisi duduk.

Kelebihan mencolok justru datang dari sistem pendingin kabin. Meski duduk di paling belakang, kisi-kisi AC tetap tersedia sehingga asupan udara dingin tetap merata.

Tak hanya itu baris ketiga juga dilengkapi sandaran tangan pada sisi samping yang telah dilengkapi cup holder. Tersedia juga dua colokan untuk mengisi daya gawai.

Selama perjalanan saya merasakan suspensinya sangat baik meredam getaran seperti jalan rusak dan melintasi speed trap.

Naik turun suspensi sangat empuk sehingga meningkatkan kenyamanan penghuni baris ketiga.

Secara keseluruhan, pengalaman singkat ini menunjukkan Mitsubishi masih memperhatikan kenyamanan seluruh penumpang.

Sebagai pilihan baru untuk sebuah SUV keluarga, mobil ini tersedia dalam tiga varian yakni GLS Rp385 juta, Exceed Rp405 juta dan Ultimate Rp465 juta.

Khusus varian Ultimate premium, memiliki opsi fitur dengan tambahan biaya Rp30 juta, di antaranya penyematan Dynamic Sound Yamaha Premium, power tailgate, dan electric seat adjuster.

(ryh/mik)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER