Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa langsung membuat gebrakan baru demi perputaran ekonomi yang lebih masif sehingga orang makin mudah dapat kerja. Salah satu terobosannya adalah mengucurkan dana ratusan triliun di Bank Indonesia ke bank umum.
Dalam rapat di DPR, Purbaya menyebut rencananya ini telah dilaporkan langsung ke Presiden Prabowo Subianto.
"Saya sudah lapor ke Presiden, 'Pak, saya akan taruh uang ke sistem perekonomian'. Saya (Kementerian Keuangan) sekarang punya Rp425 triliun di BI,cash. Besok saya taruh Rp200 triliun," ucap Purbaya pekan kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Optimisme Purbaya tak hanya itu. Pengganti Sri Mulyani tersebut juga meyakini ekonomi Tanah Air mampu tumbuh 6 sampai 6,5 persen dalam satu hingga dua tahun mendatang atau pada 2026 sampai 2027.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu Purbaya juga sempat mendapat sorotan pada hari pertama menjabat usai dilantik pada Senin (8/9). Ia dikritik akibat responsnya terhadap tuntutan 17+8 yang dianggapnya merupakan suara sebagian kecil masyarakat Tanah Air.
"Jadi itu maksudnya saya kemarin, kalau kemarin salah ngomong, saya minta maaf," kata Purbaya di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (9/9).
Klarifikasinya, bila massa sudah turun ke jalan, maka tuntutan itu bukan disuarakan sebagian kecil rakyat, melainkan berasal dari sebagian besar masyarakat.
Purbaya lantas menekankan fokus dirinya saat ini adalah memulihkan perekonomian nasional sehingga target membuka lebih banyak lapangan pekerjaan ke depan bisa tercapai.
Terlepas dari gebrakan, target ambisius, dan kontroversinya,Purbaya merupakan mantan bos Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang memiliki harta hampir Rp40 miliar. Melalui harta itu sejumlah kendaraan seperti motor dan mobil mewah menjadi koleksinya.
Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Purbaya yang dilaporkan 11 Maret 2025, tercatat punya enam kendaraan dengan total nilai keseluruhan sekitar Rp3,6 miliar. Kendaraan itu yakni:
1. Mobil sedan Mercedes-Benz Tahun 2008, hasil sendiri Rp200 juta
2. Mobil BMW model SUV produksi 2019 hasil sendiri Rp1,6 miliar
3. Mobil Toyota Alphard tahun 2019 hasil sendiri Rp1 miliar
4. Mobil Peugeot model SUV 5008 tahun 2019 hasil sendiri Rp730 juta.
Mobil keempat Purbaya merupakan mobil yang tidak lazim di Indonesia. Mobil tersebut hanya dimiliki sejumlah konsumen ketimbang mobil-mobil lainnya milik Purbaya.
Penjualan mobil asal Prancis itu berada di bawah payung Grup Astra. Astra Peugeot merupakan bagian dari PT Astra International Tbk.
Peugeot menjadi salah satu pilihan yang cukup menarik karena harga jualnya yang kompetitif dari mobil-mobil Eropa lainnya.
Purbaya juga memiliki sepeda motor Yamaha Xmax tahun 2018 hasil sendiri Rp55 juta dan Honda Vario 125 tahun 2021 hasil sendiri Rp21 juta.
Kemudian tanah dan bangunan milik Purbaya memiliki taksiran harga Rp30,5 miliar, harta bergerak lain Rp684 juta, surat berharga Rp220 juta, kas dan setara kas Rp4,2 miliar, dan akumulasi kekayaan total Rp39,21 miliar.
Purbaya dilantik menjadi Menteri Keuangan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 86 Tahun 2025 menggantikan pejabat sebelumnya, Sri Mulyani.
(ryh/mik)