Hyundai Motor Group menyampaikan minat terlibat proyek pengembangan mobil di Indonesia yang tengah digagas Presiden Prabowo Subianto.
Hal ini disampaikan dalam pertemuan antara Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dengan President of Hyundai Motor Group, Sung Kim, di KTT APEC di Gyeongju, Korea Selatan (30/10), lalu.
Airlangga mengatakan kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pusat pertumbuhan otomotif di kawasan Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami melihat peluang besar untuk kolaborasi dalam pengembangan kendaraan berbasis hidrogen dan energi bersih lainnya, yang menjadi bagian penting dari strategi transisi ekonomi hijau Indonesia," kata Airlangga, seperti dikutip dari detikcom.
Keduanya juga berdiskusi mengenai peluang kerja sama strategis dalam pengembangan investasi di Indonesia, serta arah dari transformasi industri otomotif Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara, Sung Kim mengapresiasi visi Pemerintah Indonesia dalam mempercepat pengembangan kendaraan rendah emisi.
"Hyundai berkomitmen menghadirkan solusi mobilitas masa depan yang berkelanjutan dan kompetitif. Kolaborasi di bidang AI, robotik, dan teknologi hidrogen menjadi bagian penting dari strategi jangka panjang kami untuk mendukung mobilitas bersih dan efisien," ujarnya.
Sebagai produsen mobil ketiga terbesar di dunia setelah Toyota dan Volkswagen, Hyundai kini terus memperluas pengembangan teknologi masa depan, mulai dari kendaraan listrik, hidrogen, hingga solusi mobil cerdas, dengan pendekatan yang lebih komersial dan kompetitif di berbagai pasar global.
Pertemuan ini menandai langkah penting menuju sinergi antara Pemerintah Indonesia dan Hyundai dalam mewujudkan masa depan mobilitas yang lebih hijau dan inklusif.
Sebagai langkah serius komitmennya, Presiden Direktur Hyundai mengundang Menko Airlangga untuk melihat Research and Development Center Hyundai di kunjungannya ke Republik Korea mendatang.
Simak selengkapnya di sini.
(vws)