Mulai Terjawab, Investasi Rp5 T Chery Dikucurkan ke Pabrik Handal
Investasi senilai Rp5 triliun yang akan digelontorkan Chery di Indonesia dipastikan bakal mengucur secara bertahap. Penggunaan dana tersebut lantas diduga memperkuat fasilitas produksi yang berada di Handal Indonesia Motor (HIM).
Pihak Chery yang dikonfirmasi terkait kabar itu tidak memberikan bantahan.
"Ya nanti kamu akan ada official press release-nya untuk itu," kata Budi Darmawan, Direktur Pemasaran Chery Sales Indonesia (CSI) di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/11).
Budi mengatakan kerjasama perusahaan dengan Handal sebagai pihak kedua atau rekanan untuk memproduksi semua mobil Chery di Indonesia merupakan langkah awal sebelum memiliki fasilitas produksi mandiri di dalam negeri.
Lihat Juga : |
Saat ini Chery tengah menyusun peta jalan atau road map terkait realisasi investasi tersebut di Tanah Air.
"Sebenarnya dengan kami bekerjasama dengan handal itu adalah langkah awal dan itu akan improve ke depan," ucap dia.
"Karena ini kami sedang persiapkan roadmap-nya seperti apa. Kamu belum bisa declare saat ini," kata Budi lagi.
Zeng Shuo, Presiden Direktur of Chery Group Indonesia, beberapa waktu lalu menyatakan investasi ini akan dilakukan secara bertahap dimulai 2025 untuk meningkatkan kapasitas produksi.
"Ya inistep by step," kata Zeng Shuo Jakarta, Senin (3/11).
Zeng tidak mengurai lebih jauh tahapan investasi yang dimaksud, tetapi menyebut ada rencana membangun pabrik tahun ini. Artinya proses pembangunan fasilitas manufaktur itu dimulai dalam dua bulan terakhir 2025.
Ia berjanji mengungkap proses pembangunan pabrik dalam kesempatan terpisah.
"Tahun ini rencananya mulai (proses pembangunan pabrik sendiri). Nanti kalau sudah selesai saya update," ucap Shuo.
Investasi anyar tersebut, lanjut Zeng tak serta merta menghentikan kerjasama mereka dengan mitra HIM. Sebab, semua akan berjalan paralel sehingga produksi mobil Chery grup tetap berlangsung di sana.
Sejunlah merek yang kini berada di bawah naungan Chery grup di antaranya Omoda, Jaecoo, dan terbaru Lepas.
"Kami kemungkinan paralel. Kami akan lihat masa depan, tidak langsung akan berhenti, kami akan continuous sama Handal," ujar dia.
Kepastian investasi Chery sebelumnya diungkapkan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang kala berkunjung ke markas perusahaan di China. Agus menyatakan perusahaan otomotif China, Chery bakalan mengucurkan dana investasi Rp5,2 triliun hingga 2030.
(ryh/mik)