Presiden Direktur Hyundai Motor Indonesia Juhun Lee mengungkap sedang menyiapkan model mobil hybrid baru penantang Toyota Veloz Hybrid yang baru saja meluncur di Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025.
"Jadi silakan ditunggu, sedang dipersiapkan hybrid MPV B," kata Lee, Jumat (21/11).
Lihat Juga : |
MPV Segmen B atau sering juga disebut Low MPV adalah segmen gemuk di dalam negeri yang sudah diisi banyak model populer seperti Toyota Avanza, Toyota Veloz, Suzuki Ertiga dan Mitsubishi Xpander. Hyundai telah masuk segmen ini dengan Stargazer sejak meluncur pada 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lee tak menjelaskan kapan jadwal peluncuran model hybrid baru Hyundai itu, tetapi dijelaskan tidak tahun depan.
"Butuh waktu untuk kami menyiapkannya mesin hybrid dan kami akan membawanya ke generasi selanjutnya Stargazer. Dan kami juga menyiapkan model hybrid untuk Creta," tutur Lee.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dia Hyundai butuh waktu mengembangkan model hybrid murah lantaran selama ini perusahaan fokus pada hybrid di segmen atas seperti Palisade, Santa Fe dan Tucson. Sebagai gambaran, Tucson saat ini harganya Rp652 juta.
"Di bawah Tucson kami tidak punya hybrid dan pasar utama kami di Amerika Serikat dan Eropa," ujar Lee.
Lihat Juga : |
Namun kini Lee bilang Hyundai ingin membuat sistem hybrid untuk pasar besar seperti ASEAN, terutama di Indonesia.
"Kami meluncurkan Stargazer di sini sebagai world premiere dan jika kami punya MPV B hybrid, Indonesia akan menjadi yang pertama," kata Lee.
(fea/fea)