Mobil Listrik Perdana Buatan Malaysia Meluncur, Harga Rp300 Jutaan
Perodua meluncurkan secara resmi pada Senin (1/12) model baru QV-E, mobil listrik pertama yang 100 persen buatan Malaysia. QV-E berbeda asal muasal dari Proton eMas yang merupakan versi rebadge model Geely.
QV-E dibekali baterai Lithium Iron Phosphate battery berkapasitas 52.5 kW. Jarak tempuh mobil ini diklaim hingga 445 kilometer menggunakan metode NEDC.
QV-E hadir dengan fitur andalan Child Presence Detection (CPD), mekanisme baterai berlangganan, serta akselerasi tercepat di antara seluruh model Perodua.
Presiden sekaligus CEO Perodua Dato' Sri Zainal Abidin Ahmad mengatakan semua fitur QV-E mempertimbangkan fungsionalitas teraktual, dengan aspek keselamatan dan kenyamanan yang telah teruji lewat riset mendalam.
"Alhasil, model ini adalah bukti kerja sama rakyat Malaysia dalam menciptakan sesuatu yang menjadi jati dirinya, dari desain ke rekayasa, QV-E membuka jalan yang bermanfaat untuk semua," tutur dia di keterangan resmi.
Fitur keselamatan CPD bertugas mengeluarkan peringatan jika terdapat anak kecil atau hewan peliharaan di dalam mobil. Sistem ini bekerja mendeteksi gerakan dan tanda-tanda vital, seperti pernapasan, bahkan jika pergerakan itu tertutup kain atau selimut sekalipun.
Perodua menawarkan 'Battery as a Service', sistem baterai berlangganan yang dijual terpisah dari pembelian unit QV-E. Layanan ini dibanderol dengan biaya bulanan sebesar RM275 dan RM297 setelah pajak (sekitar Rp1,19 juta).
"Konsep ini menjadi solusi kami untuk mengurangi kegelisahan pemilik kendaraan listrik berbasis baterai. Dengan menawarkan layanan ini, kami dapat memberikan garansi seumur hidup untuk baterai demi ketenangan pelanggan," kata Ahmad.
Model terbaru ini menawarkan akselerasi tercepat di antara model Perodua lainnya, yaitu 0-100 km/h dalam 7,5 detik, berkat tenaga yang berasal dari motor listrik front-mounted yang mampu melepas 204 Ps (sekitar 150 kW) dan torsi 285 Nm.
QV-E yang merupakan singkatan dari 'Quest for Visionary Electric Vehicle' ditawarkan dengan harga RM80 ribu (sekitar Rp321,7 juta), belum termasuk biaya berlangganan baterai dan asuransi. Pilihan warna yang tersedia yaitu Ice Blue dan Caviar Grey.
Perodua menargetkan QV-E diproduksi sebanyak 500 unit dalam sebulan.
"Saat ini, kita bisa memproduksi 500 unit dalam sebulan, tetapi kita dapat menawarkan 3.000 unit dalam sebulan pada kuartal ketiga tahun 2026," tutupnya.
(iqb/fea)