Busi Palsu Meresahkan, Berikut Cara Membedakan dengan Asli
Peredaran busi palsu makin marak dan meresahkan masyarakat. Bila tak jeli, pemilik kendaraan akan terjebak sehingga berdampak negatif pada kendaraan mulai dari menurunkan performa, sampai dengan kerusakan jangka panjang
Bagi yang belum memahami, membedakan busi palsu dan asli memang sulit lantaran keduanya punya bentuk yang sangat mirip. Namun, hal tersebut bisa diakali jika kita mengetahui trik dan lebih jeli saat membedakannya.
Tim kuasa hukum NGK Ammar Singh Gill mengungkap cara paling mudah untuk membedakan busi palsu dan asli, yaitu terletak pada kemasannya. Pada produk NGK, kemasan luar kini telah banyak berubah sehingga mereka turut mencantumkan nama perusahaan yaitu Niterra.
"Tetapi, produk palsu ini apakah barang lama atau stok lama atau mereka tidak update, bisa dilihat barang palsu masih bertuliskan NGK, merek businya memang NGK, tapi nama perusahaannya sudah Niterra," kata Ammar di kantor NGK, Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (16/12).
Lihat Juga : |
Kemudian, kualitas printing pada kemasan juga terlihat jelas antara barang palsu dan asli.
"Kemasan asli dan palsu pasti beda, kualitas warna termasuk huruf-hurufnya berbeda," ucapnya.
Sementara itu Diko Oktaviano, Aftermarket Technical Support Niterra (NGK) mengatakan pengguna dapat juga membedakan melalui kemasan di bagian dalam. Pada sisi tersebut, akan tercantum QR code yang dapat dipindai untuk memverifikasi keaslian produk.
Lalu secara fisik, kita juga bisa melihat perbedaan pada badan busi untuk penguncian, sebab yang asli memiliki kode. Kemudian marking tulisan yang lebih tegas pada material keramik, sementara barang palsu tak jarang samar terlihat atau tidak ada sama sekali.
Diko juga menyebut gasket atau ring pengunci busi asli terbuat dari material kuat sehingga tidak mudah lepas, berbanding terbalik dengan yang palsu.Busi asli juga memiliki plating warna tidak terlalu cerah, berbeda dengan busi palsu.
Lihat Juga :Edukasi dan Fitur Ragam Indikasi Penyebab Masalah Mesin Mobil Pincang |
Peredaran bus palsu di Jabodetabek
Produsen busi NGK, Niterra Mobility Indonesia, telah mengungkap peredaran busi palsu di tengah masyarakat. Praktik ini dinilai tidak hanya merusak citra perusahaan, tetapi juga menimbulkan kerugian finansial yang diproyeksi mencapai Rp2 miliar hanya melalui peredaran via toko daring.
Atas temuan tersebut, perusahaan bersama tim kuasa hukum dan kepolisian telah melakukan pengembangan kasus sehingga menyita 11 ribu busi palsu merek mereka dari toko fisik. Belasan ribu busi itu lantas dimusnahkan.
Hal ini merupakan salah satu bentuk komitmen perusahaan memerangi peredaran busi palsu yang semakin marak di pasaran, khususnya di Jabodetabek.
Ammar melanjutkan modus para pengedar busi palsu adalah memberi harga jual yang jauh lebih murah terhadap produk paling laris. Sebagai contoh, busi motor NGK paling laris saat ini dibanderol Rp20 ribuan, tetapi busi palsu dapat dijual bervariasi mulai Rp7 ribuan.
(ryh/mik)