Satu Dekade MAXi Yamaha, Bandara Disulap Jadi Lintasan Drag
Yamaha Indonesia menggelar perayaan satu dekade MAXi Yamaha dengan menggelar ajang MAXi Drag Combat. Kegiatan tersebut berlangsung pada Sabtu (13/12).
Menariknya, event yang memadukan semangat berkendara dengan gaya hidup street race tersebut digelar di Lapangan Terbang Husein Sastranegara, yang merupakan bandara utama di Kota Bandung.
Dalam ajang ini, landasan pacu bandara disulap menjadi lintasan balap drag motor, menghadirkan pengalaman yang tak biasa bagi peserta maupun pengunjung.
Pesertanya, berasal dari berbagai merek sepeda motor. Sementara pengguna skutik MAXi Yamaha mendapatkan kelas khusus, meliputi Sunmori MAXi Bracket 10 Detik, Sunmori MAXi Bracket 9,5 Detik, dan Sunmori MAXi Standar Kirian.
Setiap kelas memperebutkan peringkat juara 1 hingga 5 dengan hadiah uang tunai jutaan rupiah. Penyelenggara mencatat jumlah peserta dan pengunjung yang hadir mencapai lebih dari 9.000 orang, sebagian besar berasal dari wilayah Jawa Barat.
Manager Public Relation, YRA & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Rifki Maulana, mengatakan ajang ini menjadi penutup rangkaian perayaan satu dekade MAXi Yamaha di Indonesia.
"Menutup akhir 2025 yang menjadi momen bersejarah satu dekade kehadiran MAXi Yamaha di Indonesia, Yamaha berkolaborasi dengan brand apparel Pro Street untuk pertama kalinya mengadakan MAXi Drag Combat," ujar Rifki dalam keterangannya, dikutip Selasa (30/12).
Menurut Rifki, kolaborasi tersebut mencerminkan komitmen Yamaha dalam mengikuti perkembangan gaya hidup generasi muda.
"(Kolaborasi) juga menunjukkan semangat dalam memfasilitasi passion serta hobi berkendara yang dapat memberikan excitement feeling kepada konsumen muda melalui cara yang unik," ujar Rifki.
Selain kompetisi drag race, kegiatan tersebut juga dirangkai dengan kontes modifikasi yang digelar di area hangar pesawat. Lebih dari 200 unit skutik ditampilkan dari berbagai jenis, termasuk jajaran skutik MAXi Yamaha.
Ubahan yang dipamerkan juga sangat menarik dengan beragam tema atau genre yang diangkat, seperti Racing, Thai look, Vietnam Style, Indo Propper, hingga Jap-Style dengan ciri khas airbrush bermotif Anime.
Tidak sampai di situ, part yang dipasang juga bukan sebatas pada produk aftermarket yang bersifat plug and play, tetapi banyak yang bersifat custom atau hand-made sehingga menambah nilai keunikan pada motor.
Dengan banyaknya konten event yang tersaji, peserta pun mengaku sangat antusias dan terhibur dengan jalannya acara. Apalagi arena kontes drag yang mengambil alih fungsi lapangan terbang pesawat memberikan sensasi baru yang benar-benar berbeda.
Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Ade Pudja, pengguna AEROX ALPHA "TURBO" yang ikut berpartisipasi dalam adu drag.
"Event kolaborasi 1 dekade Yamaha dan Pro Street menurut saya pecah banget. Karena konten yang tersaji bener-bener bisa menjawab hobi anak-anak motor. Mulai dari drag combat, modifikasi, freestyle sampe booth-booth brand street wear semuanya tumpah jadi satu di sini," ujarnya.
Ia menambahkan, penggunaan lintasan Bandara Husein Sastranegara sebagai arena drag race menjadi daya tarik utama. "Jarang-jarang bisa merasakan balapan di bandara dengan ambience hangar dan pesawat," kata Ade.
Bagi para bikers MAXi Yamaha yang ikut serta meramaikan event, mereka juga mendapatkan benefit tambahan dengan kehadiran MAXi Lounge eksklusif yang menjadi area bersantai selama jalannya acara.
Berbagai hiburan seru yang melengkapi akhir pekan juga tersaji, meliputi panggung musik yang menampilkan artis-artis lokal hingga booth-booth brand kolaborasi. Untuk informasi lebih lanjut terkait jalannya acara pantau terus akun Instagram @yamahaindonesia dan @prostreetid
(inh)