Diplomasi Ikan Patin ala Hatta Rajasa

Jakarta, CNN Indonesia -- Perseteruan dua kubu di parlemen resmi berakhir di rumah Hatta Rajasa, Rabu sore (12/11). Rumah Ketua Umum Partai Amanat Nasional di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan itu menjadi saksi food diplomacy yang dilakukan pemiliknya.

Petinggi partai dari kubu ‘seberang’ yang hadir di rumah Hatta ialah politikus senior PDIP Pramono Anung dan Pelaksana Tugas Ketua Fraksi PDIP Olly Dondokambey. Kedua pelobi ulung itu selalu menjadi juru runding Koalisi Indonesia Hebat dalam setiap lobi politik antara KIH dan Koalisi Merah Putih yang telah berlangsung belasan kali selama dua pekan terakhir.

Pram bertolak ke rumah Hatta dari gedung DPR menjelang siang. Ia meninggalkan acara peluncuran buku “Tim 9 Skandal Membongkar Skandal Century” di DPR demi janji makan siang istimewa. Jamnya pas, saat perut sudah keroncongan.

Pilihan Redaksi Kesepakatan Damai KMP-KIH Sudah Rampung Pram Melobi atas Restu Para Ketum Partai KIH Siang Ini, Pramono Anung Bertemu Hatta Lagi KIH dan KMP Segera Teken Kesepakatan

Pram dan Olly tiba di rumah Hatta pukul 13.00 WIB. Mereka disambut Sekjen PAN Taufik Kurniawan, Sekjen Golkar Idrus Marham, dan tentu saja Hatta selaku tuan rumah. Setelah menyapa singkat wartawan, kelimanya langsung masuk ke dalam rumah.

“Kami masuk dulu ya. Mau makan siang, sudah disediakan oleh Pak Hatta,” kata Pram.

Perut kenyang, hati gembira. Tiga jam berselang, mereka berlima keluar dari pintu depan rumah Hatta dengan sumringah. “Alhamdulilah, penyelesaian ini manjur di rumah Pak Hatta,” ujar Pram.

Mantan wakil ketua DPR itu menyatakan KIH dan KMP telah resmi berdamai, dan DPR tak lagi terbelah.

Akhirnya, Pram menyatakan jika perdamaian KIH-KMP telah terjadi dan DPR RI tak lagi terbelah. “Akhirnya ada titik temu setelah makan siang. Diplomasi ini kami sebut diplomasi ikan patin, karena setelah makan ikan patin, semua manjur,” kata Pram sembari tertawa.

Hatta, Taufik, Idrus, dan Olly yang berdiri berjajar di samping Pram seakan serempak mengangguk begitu Pram menyebut soal diplomasi ikan patin.

Hatta pun berencana menyambangi gedung DPR Kamis esok (13/11) untuk menegaskan berakhirnya perselisihan antara KIH dan KMP di gedung wakil rakyat itu.

“Pak Hatta kan sudah lama tak ke DPR. Besok beliau mau ke sana jam 13.00 atau 14.00 siang,” ujar Pram.

Hatta mengamini ucapan Pram. Ia menyatakan DPR akan solid menjadi satu keluarga besar milik rakyat. “Sudah ada titik temu yang akan kami tuangkan dalam sehari ke depan. Ini semua ada dalam satu kesepakatan,” kata mantan calon wakil presiden Prabowo Subianto yang juga besan Susilo Bambang Yudhoyono itu. (Baca: Damai, KIH Dapat Jatah 21 Wakil Ketua Komisi)

Food diplomacy memang bukan basa-basi. Kadang duduk bersama saja tak cukup untuk menyelesaikan persoalan. Perlu hidangan lezat untuk menghangatkan hati dan mencairkan kebekuan suasana.