MUNAS GOLKAR
MS Hidayat: Presidium Agung Menyalahi Aturan
CNN Indonesia
Minggu, 30 Nov 2014 15:24 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
"Salah satu alasan saya mundur adalah karena Presidium Agung Laksono dianggap tidak sesuai dengan aturan partai. Saya pun awalnya tidak diberitahu kalau saya masuk (Presidium Agung)," kata Hidayat, dalam konfrensi persnya di Discuss Room, Westin Hotel, Nusa Dua Bali, Minggu (30/11). (Baca juga: MS Hidayat Mundur dari Bursa Ketum Golkar)
Mantan bakal calon Ketua Umum Partai Golkar periode 2014-2019, MS Hidayat mengklaim putusan Agung Laksono membuat Presidium Penyelamatan Partai Golkar menyalahi aturan.
Ini disimpulkan setelah Hidayat mengkaji segi konstitusionalitas Musyawarah Nasional (Munas) Golkar bersama tim pengacaranya.
Ini disimpulkan setelah Hidayat mengkaji segi konstitusionalitas Musyawarah Nasional (Munas) Golkar bersama tim pengacaranya.
"Salah satu alasan saya mundur adalah karena Presidium Agung Laksono dianggap tidak sesuai dengan aturan partai. Saya pun awalnya tidak diberitahu kalau saya masuk (Presidium Agung)," kata Hidayat, dalam konfrensi persnya di Discuss Room, Westin Hotel, Nusa Dua Bali, Minggu (30/11). (Baca juga: MS Hidayat Mundur dari Bursa Ketum Golkar)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Hidayat, meskipun dirinya mengaku bersahabat dekat dengan Agung namun adanya dinamika politik telah merubah kesepakatan yang pernah dibuat. Setelah mengundurkan diri dari bursa calon Ketua Umum Partai berlambang pohon beringin itu, Hidayat pun berbalik arah dan kini mendukung Ical sebagai Ketum Partai Golkar.
"Saya berkawan baik, dulu kami bersepakat untuk bersaing sehat menggantikan Ical. Mungkin berubah karena Ical maju," jelasnya.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK