MUKERNAS PPP

Ical dan Akbar Tandjung Hadiri Mukernas PPP

CNN Indonesia
Rabu, 10 Des 2014 19:56 WIB
Musyawarah Kerja Nasional perdana PPP kubu Djan Faridz dibuka malam ini. Mukernas akan membahas arah koalisi PPP dan Perppu Pilkada.
Ketua Umum PPP versi Munas Jakarta, Djan Faridz. Mukernas PPP kubu Djan dibuka Rabu malam (9/12). (Antara/Rosa Panggabean)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepengurusan Partai Persatuan Pembangunan hasil Muktamar Jakarta menggelar Musyawarah Kerja Nasional pertama, Rabu malam (10/12), sejak perpecahan yang melanda partai Ka’bah itu menghasilkan ketua umum kembar.

Sekretaris Jenderal PPP versi Muktamar Jakarta, Dimyati Natakusumah, mengatakan 28 Dewan Pimpinan Wilayah PPP dari seluruh Indonesia hadir dalam Mukernas yang berlangsung 10-12 Desember itu di Hotel JW Luwansa.

Saat ini di lokasi Mukernas telah hadir sejumlah tokoh politik sebagai tamu undangan, antara lain Ketua Umum Golkar hasil Munas Jakarta Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Pertimbangan Golkar Akbar Tandjung, dan Ketua Dewan Pimpinan Pusat Golkar Nurdin Halid.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto juga dikabarkan akan hadir. Untuk diketahui, PPP kubu Djan saat ini berada dalam Koalisi Merah Putih, berbeda dengan kubu Romahurmuziy yang bergabung dengan Koalisi Indonesia Hebat.

Dimyati mengatakan, Mukernas PPP akan membahas hasil Muktamar Jakarta dan perkembangan terkini yang terjadi di tanah air, misalnya polemik Perppu Pilkada dan arah koalisi PPP.

“Apakah kami akan menerima atau menolak Perppu Pilkada, apakah tetap di KMP atau ke KIH atau bahkan tidak keduanya,” ujar Dimyati.

Selain itu, Mukernas PPP juga membahas dan mengevaluasi tiga kartu sakti Jokowi, yakni Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan Kartu Keluarga Sejahtera.

Mukernas bahkan akan membahas mengenai pengosongan kolom agama bagi penganut kepercayaan di luar enam agama resmi yang diakui pemerintah, serta kebijakan pemerintah mengevaluasi penggunaan Kurikulum 2013.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER