Jakarta, CNN Indonesia --
Apple mengklaim ponsel pintar iPhone 6 yang mereka perkenalkan pada Selasa (9/9) lebih cepat dibandingkan dengan iPhone generasi sebelumnya.
Pada ponsel terbarunya, Apple menanamkan prosesor seri A8 yang diteliti dan dikembangkan dalam setahun terakhur. Prosesor ini memiliki ukuran 17 persen lebih kecil dari prosesor A7 yang dipakai pada iPhone 5s.
Namun, ukuran lebih kecil tidak membuat performa iPhone 6 malah minim. Dengan dua miliar transistor di dalamnya, prosesor ini dapat mendongkrak kinerja ponsel hingga 25 persen lebih cepat dan peningkatan proses pengolahan grafis hingga 50 persen lebih kuat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan peningkatan ini, Apple mengklaim iPhone terbaru 84 kali lebih cepat dari iPhone sebelumnya.
"Hari ini, kami meluncurkan kemajuan terbesar dalam sejarah iPhone. Keduanya adalah iPhone terbaik yang pernah kami buat, " kata CEO Apple Tim Cook seperti dikutip dari
CNN.
Apple mengatakan bahwa prosesor terbaru ini dapat menghemat daya hingga 50 persen dan dapat menambah daya tahan baterai serta meminimalkan panas.
Selain soal proses grafis, proses data, dan ketahanan daya baterai, prosesor baru juga memberi pengaruh pada kecepatan akses data (internet) dan menopang kekuatan layar dalam menampilkan kerapatan gambar yang lebih tinggi.
Co-processor motion M8 dimanfaatkan untuk memantau data gerakan yang berasal dari sensor
acelerometer, gyroscope dan kompas. Nantinya, prosesor pendamping ini dapat digunakan untuk beberapa aplikasi kesehatan yang mendeteksi gerakan.