EVAKUASI AIRASIA
CEO AirAsia Berkicau Antar Jenazah Pramugari Nisa
Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Jumat, 02 Jan 2015 16:34 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- CEO AirAsia Tony Fernandes telah berjanji untuk mengantarkan jenazah salah satu pramugari penerbangan QZ8501, Khairunnisa Haidar Fauzi atau Nisa, ke tempat peristirahatan terakhirnya.
Melalui akun Twitter resminya sekitar pukul 4 sore, Jumat (2/1), Tony mengatakan telah tiba di Surabaya. Ia berjanji mengantar jenazah Khairunnisa dari Surabaya ke kampung halamannya di Palembang.
"Saya tiba di Surabaya untuk mengantar Nisa pulang ke Palembang. Saya tidak bisa menggambarkan perasaan saya. Tidak ada kata-kata," tulisnya.
[Gambas:Twitter]
Sebelumnya, Fernandes sempat berkicau pada Kamis (1/1) kemarin, "Jika kru kami yang cantik dan mengagumkan telah teridentifikasi, kami akan berangkat dari Surabaya menuju Palembang bersama orangtuanya."
Jenazah Khairunnisa diketahui identitasnya dari sebuah nametag bertuliskan Khairunnisa Haidar serta jam tangan bermerek Alexander Christie.
Jenazah Nisa tiba di Pelabuhan Panglima Utar Kumai setelah berhasil dievakuasi oleh tim di KRI Bung Tomo dan KRI Yos Sudarso.
Proses pencarian dan evakuasi korban beserta pesawat AirAsia QZ8501 telah memasuki hari keenam pada Jumat (2/1) ini. Jumlah jenazah yang berhasil ditemukan semakin bertambah. Namun, masih ada lebih dari 100 penumpang yang belum ditemukan hingga Jumat siang ini. (adt/eno)
Melalui akun Twitter resminya sekitar pukul 4 sore, Jumat (2/1), Tony mengatakan telah tiba di Surabaya. Ia berjanji mengantar jenazah Khairunnisa dari Surabaya ke kampung halamannya di Palembang.
"Saya tiba di Surabaya untuk mengantar Nisa pulang ke Palembang. Saya tidak bisa menggambarkan perasaan saya. Tidak ada kata-kata," tulisnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Fernandes sempat berkicau pada Kamis (1/1) kemarin, "Jika kru kami yang cantik dan mengagumkan telah teridentifikasi, kami akan berangkat dari Surabaya menuju Palembang bersama orangtuanya."
Jenazah Nisa tiba di Pelabuhan Panglima Utar Kumai setelah berhasil dievakuasi oleh tim di KRI Bung Tomo dan KRI Yos Sudarso.
Proses pencarian dan evakuasi korban beserta pesawat AirAsia QZ8501 telah memasuki hari keenam pada Jumat (2/1) ini. Jumlah jenazah yang berhasil ditemukan semakin bertambah. Namun, masih ada lebih dari 100 penumpang yang belum ditemukan hingga Jumat siang ini. (adt/eno)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK