Jakarta, CNN Indonesia -- Microsoft nampaknya ingin melanjutkan tradisi divisi ponsel Nokia yang selalu menawarkan produk untuk segala segmen pasar, termasuk segmen kelas bawah. Ini dibuktikan dengan langkah Microsoft meluncurkan ponsel Nokia 215.
Nokia 215 termasuk kategori ponsel fitur dan tidak mengusung merek dagang Asha. Nokia 215 diklaim Microsoft sebagai ponsel termurah yang bisa terhubung dengan koneksi internet, namun hanya untuk jaringan 2G.
Microsoft mematok harga US$ 29 untuk ponsel ini. Ia mendukung aplikasi media sosial dan aplikasi pesan instan seperti Twitter, Facebook Messenger, Bing, MSN dan peramban Opera Mini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ponsel ini dilengkapi dengan kamera 0,3 megapiksel. Dengan layar berukuran 2,4 inci QVGA 320 x 240 piksel, ponsel ini dipercaya dapat berada dalam kondisi siaga hingga 29 hari.
Ponsel murah ini juga dilengkapi dengan kemampuan memutar musik digital MP3, senter, FM Radio, dan Bluetooth untuk transfer data.
Nokia 215 akan mulai dipasarkan pada kuartal pertama tahun ini dengan menyasar beberapa negara maju dan berkembang di kawasan Timur Tengah, Afrika, Eropa, hingga Asia. Namun belum ada kepastian kapan ponsel ini masuk ke Indonesia.
(adt/eno)